5 Fakta Menarik Monyet Saki Berwajah Putih, Melompat hingga 10 Meter

Dikenal juga dengan nama monyet terbang

Monyet merupakan hewan yang dapat dengan mudah dikenali. Mereka biasa hidup di pohon-pohon dan bergelayut dari satu dahan ke dahan lainnya. Tapi, tahukah kamu bahwa ada banyak spesies monyet di dunia ini? Mereka hadir dengan  karakteristik yang unik dan berbeda antara satu sesies dengan spesies lainnya. Salah satunya adalah monyet saki berwajah putih.

Monyet ini merupakan penghuni hutan hujan di seluruh wilayah timur laut Amerika Selatan. Monyet jantannya memiliki ciri khusus yang menjadi asal penamaan primata yang satu ini. Tak hanya itu, masih ada beberapa fakta menarik lain tentang monyet saki berwajah putih, seperti yang dapat kamu lihat dalam daftar di bawah ini.

1. Monyet jantan memiliki tubuh yang lebih besar dengan wajah putih yang khas

5 Fakta Menarik Monyet Saki Berwajah Putih, Melompat hingga 10 Metersepasang saki berwajah putih (commons.wikimedia.org/David J. Stang)

Saki jantan berwajah putih memiliki berat antara 1,8–2,4 kg, sedangkan berat betina berkisar 1,35–1,89 kg. Kedua jenis kelamin memiliki panjang tubuh yang serupa, yaitu 32–40 cm dengan ukuran ekor yang biasanya menyesuaikan panjang tubuh mereka.

Saki jantan memiliki bulu putih dan kuning tebal yang menutupi wajah mereka, sementara tubuh mereka sepenuhnya ditutupi dengan bulu berwarna hitam. Warna yang kontras antara wajah dan tubuh inilah yang membuat monyet saki berwajah putih dengan mudah dapat dikenali.

Sementara itu, betinanya memiliki warna yang abu-abu, cokelat, dan merah dengan bulu yang lebih tipis di sekitar mata dan mulut mereka. Monyet saki berwajah putih juga dikenal dengan bulu ekor mereka yang lebat.

2. Hewan diurnal yang menyukai buah dan biji-bijian

5 Fakta Menarik Monyet Saki Berwajah Putih, Melompat hingga 10 Metersaki berwajah putih (unsplash.com/Dušan veverkolog)

Sebagai hewan diurnal, monyet saki berwajah putih paling aktif pada siang hari. Setiap indivdu menghabiskan sekitar 26% dari hari mereka untuk mencari makan, 30% bepergian, dan 44% beristirahat. Mereka menghabiskan hampir seluruh hidup mereka di pepohonan.

Monyet saki berwajah putih dapat melakukan lompatan hingga sepuluh meter panjangnya. Hal inilah yang membuat monyet saki juga dijuluki sebagai monyet terbang. Selain itu, mereka juga dapat melakukan perjalanan lebih dari satu mil dalam satu hari untuk mencari tambahan makanan.

Sekitar 90% dari makanan mereka terdiri dari buah-buahan dan biji-bijian. Gigi mereka yang kuat dan tebal dirancang untuk menghancurkan kulit biji-bijian dan mengupas buah. Selain itu, saki juga mengonsumsi daun muda, bunga, serangga, dan terkadang hewan kecil lainnya.

Baca Juga: 6 Fakta Monyet Capuchin, Monyet Lucu yang Sering Main Film 

3. Hidup berkelompok

5 Fakta Menarik Monyet Saki Berwajah Putih, Melompat hingga 10 Metersekelompok saki berwajah putih (unsplash.com/Oona Ahonen)

Jumlah monyet saki dalam satu kelompok bisa bervariasi dari dua hingga 12 ekor. Namun, mereka rata-rata terdiri dari empat ekor. Kelompok-kelompok saki ini melindungi wilayahnya dari kelompok saki lainnya.

Mereka biasanya akan mendengus dan menjerit keras untuk melindungi wilayah atau mengusir kelompok lainnya dari kawasan mereka. Terkadang juga dengan mengetarkan cabang pohon dan mengejar hingga konflik yang terjadi jarang berubah jadi kekerasan.

Saki jantan dewasa biasanya menandai wilayah mereka dengan kombinasi urin dan kelenjar gular yang ada di dekat tenggorokan mereka. Para pejantan biasanya menandai pohon kaya buah yang mungkin dikunjungi oleh saki lainnya.

4. Bukan hewan monogami

5 Fakta Menarik Monyet Saki Berwajah Putih, Melompat hingga 10 Metersepasang saki berwajah putih (commons.wikimedia.org/_paVan_)

Monyet saki berwajah putih bukanlah hewan monogami. Pejantannya akan mencapai kematangan seksual pada usia 32--37 bulan, sementara yang betina memiliki waktu beberapa bulan lebih lama dari si pejantan.

Monyet saki berwajah putih hamil selama 146 hari. Mereka akan melahirkan seekor bayi di tiap-tiap kehamilan. Ibu saki akan membawa dan mengasuh anak-anak mereka selama 3--5 bulan. Biasanya saudara satu induk akan membantu membesarkan bayi-bayi saki tadi.

5. Memiliki peran ekologis

5 Fakta Menarik Monyet Saki Berwajah Putih, Melompat hingga 10 Metersaki berwajah putih (commons.wikimedia.org/Skyscraper)

Kebiasaan mereka mengonsumsi buah dan biji-bijian memiliki kontribusi yang besar dalam penyebaran benih. Saat biji atau benih melewati sistem pencernaan, monyet saki dapat melakukan perjalanan lebih dari satu mil jauhnya dari pohon induknya.

Ini berarti bahwa tanaman keturunan dapat tumbuh tanpa harus bersaing dengan pohon induk. Ini juga memastikan hutan yang lebih beragam yang menciptakan ekosistem yang lebih tahan terhadap ancaman biotik dan abiotik.

Ternyata selain berwajah unik, monyet saki berwajah putih juga memiliki banyak manfaat untuk ekosistem hutan. Di antara kelima fakta di atas, fakta mana yang paling menarik untukmu?

Baca Juga: 9 Fakta Monyet Mona, Monyet yang Mirip Wolverine

Li Wei Photo Verified Writer Li Wei

li wei

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya