Hati-hati, Rumah Bisa Sarang Reptil! Ini Hewan yang Perlu Diwaspadai

Lubang jadi tempat favorit reptil untuk bertelur

Rumah memang jadi tempat beristirahat dan berteduh yang terbilang aman. Namun keamanan tersebut juga bisa ditembus khususnya oleh reptil-reptil berukuran kecil yang mampu masuk ke rumah lewat sela-sela sempit. Terkadang reptil seperti cecak, kadal, atau tokek yang masuk ke dalam rumah juga membuat penghuni rumah cukup was-was dan takut. Apalagi jika penghuni rumah tersebut memiliki fobia tertentu.

Reptil sendiri bisa melakukan berbagai hal di dalam rumah, mulai dari mencari makan, bersembunyi, sampai berkembang biak dan bertelur. Tentunya hal ini tidak bisa dibiarkan karena jika ada reptil yang bertelur di rumah jumlahnya bisa terus bertambah dan sulit dibasmi. Karenanya kamu harus tahu reptil apa saja yang biasa bertelur di area rumah dan bagaimana cara yang efektif untuk mencegah hal tersebut.

1. Tokek

Hati-hati, Rumah Bisa Sarang Reptil! Ini Hewan yang Perlu DiwaspadaiTokek (inaturalist.org/Naufal Urfi Dhiya'ulhaq)

Gekko gecko atau tokek jadi reptil yang terkenal karena suara kerasnya yang menggelegar dan sering terdengar di dalam rumah. Suara tersebut berguna untuk berbagai hal, seperti mengusir predator dan menarik perhatian lawan jenis. Jika ada tokek di rumah sebenarnya rumahmu juga terlindungi dari berbagai invertebrata seperti nyamuk, kecoa, bahkan kelabang karena reptil ini sangat suka memakan hewan-hewan itu. Ukuran tokek juga cukup besar karena bisa mencapai 40 cm, jelas Smithsonian's National Zoo & Conservation Institute.

Namun walau berkontribusi terhadap kehidupan manusia nyatanya jika populasinya membludak juga tidak baik. Kamu bisa mencegah hal ini dengan memeriksa sela-sela atau lubang yang ada di tembok atau pondasi rumah. Biasanya tokek akan bertelur di tempat-tempat tersebut. Untuk mencegah tokek dan serangga masuk kamu juga bisa menutup semua sela-sela yang ada. Apalagi kalau rumahmu berdekatan dengan hutan, kebun, dan sawah maka dijamin akan banyak tokek yang berkeliaran.

2. Cecak

Hati-hati, Rumah Bisa Sarang Reptil! Ini Hewan yang Perlu DiwaspadaiCecak (inaturalist.org/Jiro Iguchi)

Cecak merupakan saudara dekat tokek, karenanya sudah tidak mengherankan jika reptil ini sering berkeliaran sampai bertelur di rumah. Tempat bertelurnya juga tak jauh beda, yaitu di sela-sela dan di lubang yang ada di rumah. Hanya saja ukuran telurnya lebih kecil dan terkadang cukup sulit dijangkau. Jika hal ini dibiarkan populasi cecak di rumah akan membludak dan bisa menimbulkan beberapa masalah seperti kotoran cecak yang berserakan sampai bangkai cecak dimana-mana.

DIlansir Business Queensland, cecak sendiri merupakan insektivor yang suka memakan invertebrata kecil seperti serangga dan laba-laba. Karenanya ia juga punya kontribusi untuk membunuh hama dan serangga pengganggu. Gerakannya juga sangat gesit dan bisa masuk dan bersembunyi di sela-sela sempit. Cecak bisa ada dimanapun mulai dari di bawah kasur, di plafon, di bawah meja, di belakang kulkas, sampai di sela-sela pintu.

3. Ular

Hati-hati, Rumah Bisa Sarang Reptil! Ini Hewan yang Perlu DiwaspadaiUlar (inaturalist.org/Roy Kittrell)

Cecak dan tokek memang tidak membahayakan, bahkan kedua hewan tersebut tidak agresif dan tidak menjaga telur-telurnya. Namun hal ini berbeda dengan ular yang mana ada beberapa spesies ular yang cukup berbahaya. Beberapa diantaranya adalah Naja sputatrix (kobra jawa) dan Calloselasma rhodostoma (ular gibug) yang gigitanya sanggup membunuh manusia. Secara umum mereka memang takut dengan manusia, namun saat sedang menjaga telur beberapa ular bisa jadi sangat agresif.

Melansir berbagai sumber ular juga bisa bertelur dimanapun, hal ini dipengaruhi oleh kebiasaan dan spesies. Ada yang bertelur di tanah, ada yang bertelur di lubang pohon, ada yang bertelur di tumpukan kayu, bahkan ada yang bertelur di sela-sela sempit. Untungnya ada beberapa cara untuk mengatasi hal ini. Pertama, jangan biarkan ada sampah berserakan di sekitar rumah. Kedua, jangan biarkan tikus dan reptil lain berkeliaran di rumah. Terakhir, tutup semua lubang dan sela-sela yang ada di rumah.

Baca Juga: 7 Fakta Unik Komodo, Hewan Purba yang Masih Hidup Sampai Sekarang!

4. Kadal

Hati-hati, Rumah Bisa Sarang Reptil! Ini Hewan yang Perlu DiwaspadaiKadal (inaturalist.org/Ganjar Cahyadi)

Kadal juga tak jarang bertelur di dalam rumah yang mana tempat kesukaan mereka menckaup daerah lembab, gelap, dan tertutup, jelas Critter Control. Tumpukan kayu, sela-sela, dan lubang jadi tempat yang berpotensi dijadikan tempat bertelur reptil ini. Bahkan di beberapa kesempatan ada banyak individu yang bertelur di satu rumah. Karena ukurannya yang kecil kehadiran kadal juga cukup sulit dideteksi.

Sebenarnya kadal juga tidak berbahaya, bahkan mereka tak akan menggigit dan lebih memilih kabur saat bertemu dengan manusia. Namun kehadiran hewan ini kadang cukup mengganggu dan membuat khawatir. Jika rumahmu dekat dengan kebun, sawah, sungai, hutan, rerumputan, dan selokan kamu harus menaikan kewaspadaan. Daerah-daerah tersebut merupakan habitat kesukaan bagi kadal. Di sana kadal sering terlihat berkeliaran, berjemur, dan mencari mangsa dan akhirnya masuk ke rumah untuk mencari tempat bersembunyi dan berkembang biak.

5. Bunglon

Hati-hati, Rumah Bisa Sarang Reptil! Ini Hewan yang Perlu DiwaspadaiBunglon (inaturalist.org/Ganjar Cahyadi)

Jika dibandingkan dengan reptil lain bunglon terhitung jarang bertelur di area rumah. Namun kemungkinannya masih ada karena ia sangat suka menaruh telur di tanah, pasir, dan humus, jelas Animalia. Terkadang reptil arboreal ini juga menaruh telurnya pohon yang sudah mati atau di semak-semak. Layaknya reptil pemakan serangga lain ia juga tidak berbahaya walau gigitan bunglon dewasa cukup menyakitkan. Namun jika kamu punya fobia terhadap reptil tentunya kehadiran hewan ini bukanlah sesuatu yang menyenangkan dan dapat diterima.

Rumah yang berdekatan dengan kebun, semak-semak, atau sungai memang rawan dimasuki reptil. Tak cuma berdiam diri atau mencari mangsa beberapa spesies seperti ular, cecak, tokek, kadal, dan bunglon juga tidak segan untuk bertelur di sekitar rumah. Telur mereka bisa ditemukan di berbagai tempat, seperti di tanah, di lubang, di sela-sela, di pojok ruangan, sampai di tumpukan kayu. Supaya hal tersebut tidak terjadi kamu harus menjaga rumah dalam keadaan bersih dan selalu tutup sela-sela danl lubang yang ada.

Baca Juga: 5 Fakta Iguana Antillen Kecil, Spesies Reptil Teritorial dari Karibia

Arzha Ali Rahmat Photo Verified Writer Arzha Ali Rahmat

Mahasiswa Unnes yang suka ular.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ane Hukrisna

Berita Terkini Lainnya