5 Fakta Unik dan Menarik Katak Gembong, Beratnya Mencapai 1 Kilogram!

Katak gembong termasuk spesies katak yang cukup besar

Kalau kamu jarang pergi ke sawah dan tidak terlalu familiar dengan katak pasti kamu mengira kalau semua katak tidak ada bedanya. Padahal sebenarnya amfibi yang hidup di dua alam ini punya banyak spesies dan tiap spesiesnya punya keunikan masing-masing, lho. Keunikan ini salah satunya dapat terlihat pada Limnonectes blythii atau katak gembong. Ciri fisiknya, penyebarannya, dan kebiasaannya cukup unik dan berbeda dari katak lain.

Ukurannya yang besar, warnanya yang gelap, dan kebiasaannya untuk hidup agak jauh dari perairan jadi beberapa keunikan yang dimiliki katak gembong. Tak hanya itu, katak ini juga cukup terkenal di kalangan masyarakat lokal bahkan juga sering diburu. Hal ini tentunya cukup mengkhawatirkan karena bisa membuat populasi katak ini terus menurun. Supaya kamu tahu mengenai seluk peluk katak gembong kali ini kita akan membahas beberapa fakta unik dan menarik tentangnya.

1. Bobot maksimal katak gembong bisa mencapai 1 kilogram

5 Fakta Unik dan Menarik Katak Gembong, Beratnya Mencapai 1 Kilogram!Katak gembong (inaturalist.org/Andrew Pierce)

Jika berbicara tentang ukuran, katak gembong sebenarnya bisa dibilang cukup besar karena mampu tumbuh hingga seberat 1 kilogram, jelas Live Science. Tapi tak hanya bobotnya, panjang katak ini juga tidak bisa diremehkan. Katak jantan bisa tumbuh sepanjang 12 cm sementara katak betina bisa tumbuh hingga mencapai panjang 26 cm. Saking besarnya katak ini sangat sulit digenggam dengan satu tangan. Apalagi kulitnya licin, jika kamu hanya memegangnya dengan satu tangan bisa dipastikan kalau hewan ini akan mudah lepas.

2. Populasinya terancam karena sering diburu untuk dijadikan makanan

5 Fakta Unik dan Menarik Katak Gembong, Beratnya Mencapai 1 Kilogram!Katak gembong (inaturalist.org/Ryan O'Donnell)

Sebenarnya katak gembong tidak termasuk hewan terancam punah atau dilindungi, bahkan populasinya cukup melimpah. Amfibi ini bisa dengan mudah ditemukan di habitatnya, bahkan saking mudahnya ditemukan masyarakat lokal kerap memburunya. Nah, karena perburuan inilah populasi katak gembong mulai terancam dan terus menurun dari waktu ke waktu, jelas IUCN Red List.

Biasanya masyarakat memburu katak gembong karena dua hal, yaitu untuk dijual dan dijadikan makanan sehari-hari. Hal ini juga diperparah dengan adanya kerusakan habitat yang membuat katak gembong kesulitan untuk menemukan tempat yang nyaman dan aman untuk hidup. Karenanya walau populasi hewan ini terhitung banyak kita tetap tidak boleh memburunya terus menerus. Jika hal tersebut terus dilakukan bukan tidak mungkin kalau hewan ini akan musnah di masa mendatang.

3. Dapat ditemukan di Malaysia dan Indonesia

5 Fakta Unik dan Menarik Katak Gembong, Beratnya Mencapai 1 Kilogram!Katak gembong (inaturalist.org/Wich’yanan (Jay) Limparungpatthanakij)

Dilansir GBIF, katak gembong hanya menghuni daerah tropis di Asia Tenggara, malah ia hanya menghuni beberapa negara seperti Indonesia dan Malaysia. Di Indonesia sendiri katak berwarna cokelat ini hanya bisa ditemukan di Pulau Sumatra dan Jawa. Sementara penyebarannya di Malaysia cukup luas karena bisa ditemukan di daerah Sarawak dan Semenanjung Malaya. Namun selain Indonesia dan Malaysia hewan ini juga bisa ditemukan di negara lain, seperti Thailand, Laos, Myanmar, Filipina, dan Singapura.

Seperti katak lain, katak gembong juga merupakan hewan nokturnal semi akuatik yang sangat suka hidup di daerah lembab. Hutan, kebun, sungai, dan danau jadi tempat favorit hewan ini. Ia kerap ditemukan di pinggir sungai, di sela-sela bebatuan, di bawah dedaunan kering, atau di dalam lubang. Hal ini tidak mengherankan mengingat daerah lembab menyediakan makanan dan tempat berkembang biak yang sempurna baginya.

4. Dengan warna cokelatnya katak ini bisa berkamuflase di dedaunan dan kayu kering

5 Fakta Unik dan Menarik Katak Gembong, Beratnya Mencapai 1 Kilogram!Katak gembong (inaturalist.org/Jonathan Ben Simon)

Salah satu hal yang wajib dimiliki oleh semua katak dan kodok adalah kemampuan berkamuflase yang mana katak gembong juga memilikinya. Namun tiap katak juga punya caranya masing-masing untuk berkamuflase. Hal ini dapat terlihat dari perbedaan warna, corak, dan bentuk tubuh masing-masing spesies. Dalam hal ini katak gembong punya warna yang tidak terlalu mencolok seperti cokelat, jingga, dan kekuningan.

Warna-warna tersebut sangat masuk akal dimiliki oleh katak ini karena memudahkannya untuk berbaur di dedaunan kering, kayu yang sudah mati, dan di sela-sela bebatuan. Tubuhnya juga membulat sehingga menyerupai batu atau tanah, karenanya saat berdiam diri para predator akan kesulitan untuk mendeteksi hewan ini. Terakhir katak gembong juga punya banyak tonjolan kecil di punggungnya. Tonjolan-tonjolan tersebut membuat penyamarannya semakin sempurna karena membuat katak ini terlihat seperti tanah yang diselimuti kerikil atau bebatuan kecil.

5. Merupakan hewan yang rakus dan mampu memakan katak lain yang lebibh kecil

5 Fakta Unik dan Menarik Katak Gembong, Beratnya Mencapai 1 Kilogram!Katak gembong (inaturalist.org/riccardocavalcante)

Secara umum katak gembong merupakan karnivor yang sangat suka memakan hewan kecil seperti cacing dan serangga. Namun terkadang katak berukuran besar juga sanggup memakan hewan lain seperti ular bahkan katak lain yang lebih kecil, terang Ecologyasia. Hal ini tidak terlalu mengejutkan mengingat semakin besar ukuran suatu individu maka semakin besar pula nafsu makanannya. Akhirnya ia harus mencari mangsa yang lebih besar agar bisa memuaskan nafsu makannya.

Katak gembong juga bukan predator yang terlalu aktif, artinya hewan ini tidak suka mengejar mangsanya. Justru ia termasuk predator penyergap yang hanya akan berdiam diri sembari berkamuflase dan menunggu mangsa mendekat. Saat mangsa mendekat barulah katak ini akan menerkamnya dengan cepat. Lidahnya yang lengket dan rahangnya yang kuat memastikan kalau mangsa tak akan bisa kabur setelah ditangkap.

Jika kamu melihat katak gembong buang jauh-jauh anggapanmu kalau katak merupakan hewan kecil yang tidak bisa melakukan apa-apa. Sekilas katak gembong memang tidak jauh berbeda dari katak lain. Namun ukuran raksasanya sangat menakjubkan, bahkan ia bisa memakan ular dan katak lain, lho. Saking besarnya orang-orang juga kerap menjadikan hewan ini sebagai makanan. Namun hal tersebut justru menjadi sesuatu yang buruk karena perburuan yang tidak terkendali membuat populasi katak gembong terus menurun.

Baca Juga: 6 Katak dan Kodok Unik dari Brasil, Ada yang Sekecil Kacang Polong

Arzha Ali Rahmat Photo Verified Writer Arzha Ali Rahmat

Mahasiswa Unnes yang suka ular.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ane Hukrisna

Berita Terkini Lainnya