5 Fakta Unik Acrocanthosaurus, Dinosaurus Berpunuk Sepanjang 11 Meter!

Acrocanthosaurus mudah dikenali dari tulang belakangnya

Jika berbicara mengenai dinosaurus predator mungkin Tyrannosaurus dan Spinosaurus jadi dua hewan yang paling terkenal. Ukurannya yang besar, gigitannya yang kuat, dan bentuk tubuhnya yang unik menjadikan kedua dinosaurus tersebut kerap disorot. Namun nyatanya ada banyak dinosaurus predator lain yang lebih ganas dan unik. Salah satunya adalah Acrocanthosaurus yang hidup pada periode kapur.

Sekilas Acrocanthosaurus mungkin terlihat seperti gabungan antara Tyrannosaurus dan Spinosaurus. Tangannya yang kecil dan kepalanya yang tidak terlalu panjang mirip dengan Tyrannosaurus. Namun punggungnya yang menonjol juga serupa dengan Spinosaurus. Tapi semua hal tersebut hanya kemiripan semata. Sebenarnya ketiga dinosaurus tersebut sama sekali tidak berkerabat, lho. Justru Acrocanthosaurus punya banyak fakta unik yang membedakannya dengan Tyrannosaurus dan Spinosaurus!

1. Punya tulang belakang menjulang yang kemungkinan membentuk punuk

5 Fakta Unik Acrocanthosaurus, Dinosaurus Berpunuk Sepanjang 11 Meter!Ilustrasi kerangka Acrocanthosaurus (commons.wikimedia.org/Jaime A. Headden)

Nama Acrocanthosaurus sendiri dapat diartikan sebagai kadal dengan tulang belakang yang tinggi. Nama tersebut disematkan pada hewan ini karena ia memang punya tulang belakang yang menjulang cukup tinggi. Tulang yang menjulang tersebut dapat terlihat di bagian atas tubuhnya mulai dari leher, punggung, sampai ekor. Bahkan tulang tersebut berukuran 2,5 kali lebih tinggi dari tulang lain di barisan tulang belakang utama, jelas artikel di jurnal The American Midland Naturalist.

Jika hewan ini masih hidup kemungkinan tulang tersebut akan membentuk punuk seperti yang terlihat pada bison. Namun hal tersebut masih sebatas spekulasi karena sampai saat ini belum ada bukti kuat seperti bukti fosil berupa kulit yang ditemukan. Fungsi tulang belakang dan punuk tersebut juga masih dibalut misteri. Acrocanthosaurus bisa saja menggunakan tulang belakang atau punuknya untuk berkomunikasi, untuk menarik perhatian lawan jenis, untuk menyimpan lemak, atau mengatur suhu tubuh.

2. Panjangnya bisa mencapai 11 meter

5 Fakta Unik Acrocanthosaurus, Dinosaurus Berpunuk Sepanjang 11 Meter!Perbandingan ukuran Acrocanthosaurus dengan manusia (en.m.wikipedia.org/Slate Weasel)

Acrocanthosaurus punya ukuran yang tidak bisa diremehkan dan bahkan hewan ini jadi salah satu dinosaurus predator terbesar di dunia, lho. Jika berbicara mengenai ukuran Acrocanthosaurus bisa tumbuh hingga sepanjang 11,5 meter, jelas Prehistoric Wildlife. Ukuran tersebut diperoleh dari salah satu spesimen terbesar yang pernah ditemukan, yaitu NCSM 14345. Tubuhnya juga cukup berat dengan bobot yang ada di angka 4,4 sampai 6,6 ton.

Layaknya dinosaurus predator lain, Acrocanthosaurus berjalan dengan dua kaki dan punya tangan yang tidak terlalu besar. Ekornya juga panjang dan berguna untuk menyeimbangkan tubuhnya saat sedang bergerak. Kepalanya panjang, besar, dan terdapat tonjolan di atas mata yang kemungkinan berguna untuk menarik perhatian lawan jenis. Sampai sekarang belum ada fosil kulit yang ditemukan, namun para ahli sepakat kalau Acrocanthosaurus punya kulit bersisik seperti ular, kadal, atau kura-kura di masa modern.

Baca Juga: 3 Fakta Pterosaurus, Reptil Terbang yang Sering Dianggap Dinosaurus

3. Menggunakan rahang yang kuat dan cakar yang tajam untuk menangkap mangsa

5 Fakta Unik Acrocanthosaurus, Dinosaurus Berpunuk Sepanjang 11 Meter!Ilustrasi Acrocanthosaurus (commons.wikimedia.org/Petr Menshikov)

Sebagai dinosaurus predator tentunya Acrocanthosaurus punya berbagai senjata yang sangat berbahaya. Senjata-senjata tersebut adalah rahang yang kuat dan tangan yang dilengkapi cakar tajam. Penelitian yang dilakukan pada tahun 2022 menyimpulkan kalau rahang dinosaurus ini punya kekuatan gigitan yang berbeda tergantung dari bagiannya. Rahang bagian anterior punya gigitan sekuat 8,266 newton sementara rahang bagian posterior punya gigitan sekuat 16,894 newton, jelas artikel di jurnal PeerJ.

Selain gigitan Acrocanthosaurus juga mengandalkan tangannya untuk membantu mencengkeram mangsa. Walau kecil ternyata tangan hewan ini cukup fleksibel bisa digerakan ke berbagai arah, lho. Tak hanya itu, jarinya juga cukup kuat dan dibekali dengan tiga cakar yang melengkung dan tajam. Dengan bantuan otot tangan dan cakarnya Acrocanthosaurus bisa mencakar, menusuk, dan memegangi mangsa dengan kuat.

4. Hidup di periode kapur sekitar 100 juta tahun yang lalu

5 Fakta Unik Acrocanthosaurus, Dinosaurus Berpunuk Sepanjang 11 Meter!Rekonstruksi kerangka Acrocanthosaurus (commons.wikimedia.org/Sergey Galyonkin)

Dilansir National History Museum, Acrocanthosaurus hidup pada periode kapur akhir, yaitu sekitar 115 sampai 105 juta tahun yang lalu. Ia menghuni wilayah Amerika Utara tepatnya di daerah Amerika Serikat dan Kanada. Secara spesifik para ahli belum bisa menentukan habitat seperti apa yang dihuni oleh reptil raksasa ini. Namun dari banyaknya penelitian dapat disimpulkan kalau Acrocanthosaurus termasuk hewan nomaden yang hidup berpindah dari satu tempat ke tempat lain.

Dari bukti fosil yang ada kemungkinan Acrocanthosaurus sangat menyukai daerah yang lembab dan ditumbuhi pepohonan. Tak hanya Acrocanthosaurus, daerah-daerah tersebut juga dihuni dinosaurus herbivor seperti sauropoda dan Hadrosaurus yang mana keduanya jadi makanan utama Acrocanthosaurus. Bisa saja Acrocanthosaurus akan menetap di satu daerah kemudian saat pasokan makanan menipis ia akan berpindah ke daerah lain yang menyediakan lebih banyak makanan.

5. Penelitian terhadap otaknya membuktikan kalau Acrocanthosaurus punya penciuman yang tajam

5 Fakta Unik Acrocanthosaurus, Dinosaurus Berpunuk Sepanjang 11 Meter!Rekonstruksi kerangka Acrocanthosaurus (commons.wikimedia.org/Famille Wielosz-Caron)

Artikel di jurnal Journal of Vertebrate Paleontology menjelaskan kalau para ahli pernah melalukan penelitian terhadap tengkorak dan otak Acrocanthosaurus. Penelitian tersebut dilakukan dengan cara merekonstruksi rongga otaknya menggunakan CT scan. Penelitian tersebut juga mengungkapkan sebuah fakta yang cukup mencengangkan. Dengan melakukan rekonstruksi para ahli berhasil menemukan fakta kalau Acrocanthosaurus punya indra penciuman yang tajam. Temuan ini cukup mencengangkan dan menjadi bukti kalau dinosaurus tidak bisa diremehkan.

Dinosaurus bukan sekadar reptil raksasa yang haus darah dan akan memburu apapun yang ada dihadapannya. Reptil raksasa ini lebih dari itu karena mereka punya banyak keunikan yang bahkan tidak dimiliki hewan lain. Hal tersebut tercermin dari Acrocanthosaurus yang mana ia punya tulang belakang yang menjulang, punya ukuran yang besar, dan punya kekuatan gigitan yang besar. Sayangnya hewan ini sudah punah dan kita hanya bisa melihatnya dari rekonstruksi dan ilustrasi.

Baca Juga: 5 Hewan Ini Ternyata Lebih Purba dari Dinosaurus, No 5 Kamu Pasti Tau!

Arzha Ali Rahmat Photo Verified Writer Arzha Ali Rahmat

Mahasiswa Unnes yang suka ular.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ane Hukrisna

Berita Terkini Lainnya