5 Fakta Ikan Kelelawar Berbibir Merah, Punya Tubuh yang Aneh!

Siripnya seperti memiliki sarung tinju

Intinya Sih...

  • Ikan kelelawar berbibir merah merupakan ikan endemik Pulau Galapagos.
  • Mereka adalah karnivor pemakan krustasea, moluska, udang, dan ikan kecil lainnya yang dekat dengan dasar laut.
  • Organ mirip hidung bernama illicium mereka gunakan untuk menarik mangsa.
 

Ikan kelelawar (famili Ogcocephalidae) merupakan keluarga ikan yang masih berkerabat dengan anglerfish dan punya cukup banyak spesies yang berbeda. Total ada sekitar 64 jenis ikan kelelawar berbeda yang tersebar di seluruh lautan tropis dan subtropis, kecuali kawasan Mediterania. Salah satu jenis ikan kelelawar yang cukup populer karena penampilannya adalah ikan kelelawar berbibir merah (Ogcocephalus darwini).

Ciri fisik utama dari keluarga ikan kelelawar sebenarnya tetap dimiliki ikan kelelawar berbibir merah. Tubuhnya pipih dan sirip perutnya dapat berfungsi layaknya "kaki" untuk berjalan di dasar laut. Bedanya, ciri khas dari ikan kelelawar yang satu ini ada pada bagian mulutnya. Bagi kita, ikan ini terlihat seperti sedang memakai gincu atau lipstik. Ukuran rata-rata dari ikan kelelawar berbibir merah hanya sekitar 20 cm dengan bobot kurang dari 1 kg.

Dari penampilannya saja, pasti banyak dari kita yang kagum ataupun bingung dengan ikan kelelawar berbibir merah ini. Tentu ada berbagai fakta menarik yang dimiliki ikan ini sehingga mereka tampil beda dengan keluarga ikan kelelawar yang lainnya. Makin penasaran, kan? Yuk, simak ulasan lengkapnya di bawah ini!

1. Peta persebaran, habitat, dan makanan favorit

5 Fakta Ikan Kelelawar Berbibir Merah, Punya Tubuh yang Aneh!Perairan sekitar Pulau Galapagos jadi rumah bagi ikan kelelawar berbibir merah. (commons.wikimedia.org/Ooligan The Official CTBTO)

Ikan kelelawar berbibir merah ternyata tergolong ikan endemik yang hanya bisa ditemukan di satu perairan. Dilansir World Atlas, perairan sekitar Pulau Galapagos jadi rumah dari ikan yang satu ini. Sama seperti kerabatnya yang lain, ikan kelelawar berbibir merah hidup di dasar laut dan selalu dekat dengan sedimen yang bisa menopang gaya hidupnya. Uniknya, ikan ini cukup adaptif dengan kedalaman laut. Mereka bisa ditemukan di kedalaman 3 meter dan bisa pula ditemui di laut sedalam 75 meter. Bahkan, beberapa individu bisa ditemui pada kedalaman 120 meter!

Sementara, untuk makanannya, ikan kelelawar berbibir merah tergolong sebagai karnivor. Mereka mengonsumsi berbagai jenis krustasea, moluska, hingga udang yang dekat dengan dasar laut. Jika ada kesempatan, ikan ini juga akan memburu ikan kecil lain yang tak sengaja mendekat padanya. Menariknya, walau ukuran ikan kelelawar berbibir merah relatif kecil, mereka tak memiliki predator alami di sekitar habitatnya sehingga bisa dikatakan kalau ikan ini merupakan salah satu predator puncak di karang atau dasar laut.

2. Fungsi bibir merahnya tak jelas, tapi ada organ lain di sekitar bibirnya berperan penting

5 Fakta Ikan Kelelawar Berbibir Merah, Punya Tubuh yang Aneh!potret organ illicium yang mirip hidung dari ikan kelelawar berbibir merah (commons.wikimedia.org/Rein Ketelaars)

Biasanya, kalau ada nama hewan yang berasal dari ciri unik pada bagian tubuhnya, ada arti ataupun fungsi tersendiri dari hal tersebut. Akan tetapi, ini tidak berlaku bagi ikan kelelawar berbibir merah. Sebab, sekalipun bibir merah ini sangat menarik di mata manusia, peneliti hingga saat ini tidak mengetahui secara pasti soal mengapa bibir mereka bisa berwarna merah cerah. Dugaan sementara yang ada sekarang soal fungsi bibir merah ini ialah untuk menarik perhatian lawan jenis ketika musim kawin tiba.

Justru, organ tubuh di atas mulutnya—yang bentuknya mirip hidung—memiliki fungsi yang lebih jelas sekaligus penting bagi ikan kelelawar berbibir merah. Mengingat kalau ikan ini masih berkerabat dengan anglerfish, tentunya ada satu kesamaan antara keduanya, yakni sebuah organ di kepala bernama illicium. Nah, organ mirip seperti hidung pada ikan kelelawar berbibir merah inilah yang jadi illicium pada tubuhnya.

Fungsinya serupa dengan illicium yang dimiliki anglerfish, yakni untuk menarik perhatian calon mangsanya. Meski tak bisa bercahaya seperti milik kerabatnya, illicium milik ikan kelelawar berbibir merah tetap menarik bagi ikan ataupun invertebrata kecil sehingga mereka akan datang menghampiri. Saat mangsa sudah dalam jangkauan, barulah ikan kelelawar berbibir merah akan menyambar dengan cepat dan langsung menelan si mangsa.

 

Baca Juga: 7 Fakta Terunik Argentine Tegu, Reptil Raksasa Berdarah Panas!

3. Buruk dalam berenang, tapi ahli dalam berjalan

5 Fakta Ikan Kelelawar Berbibir Merah, Punya Tubuh yang Aneh!Ikan kelelawar berbibir merah lebih banyak berada di dasar laut untuk berjalan. (commons.wikimedia.org/Barry Peters)

Melihat bentuk sirip perutnya yang memanjang dan justru berbentuk layaknya kaki pada manusia, sebenarnya tak heran kalau ikan kelelawar berbibir merah masuk dalam kategori ikan yang tak pandai berenang. Apalagi, habitat mereka yang lebih dekat dengan bagian dasar ataupun karang laut juga sebenarnya hampir membuat ikan ini tak perlu berenang. Untuk itulah, mereka mengembangkan cara gerak yang sebenarnya jarang ditemui pada seekor ikan, yaitu berjalan.

Dilansir BBC Science Focus, sirip perut berbentuk kaki milik ikan kelelawar berbibir merah nyatanya memang berfungsi untuk membantu mereka berjalan di atas pasir. Akan tetapi, gerakan berjalan dari ikan ini mirip seperti gerakan katak dengan tempo yang lebih cepat. Untuk mengatur arah gerak saat berjalan sekaligus menambah kecepatan, ekor berotot ikan kelelawar berbibir merah dapat dengan mudah mendorong tubuhnya ke arah dan kecepatan yang diinginkan.

4. Sistem reproduksi

5 Fakta Ikan Kelelawar Berbibir Merah, Punya Tubuh yang Aneh!potret ikan kelelawar berbibir merah yang sedang berkamuflase (commons.wikimedia.org/Barry Peters`)

Sayangnya, tak ada informasi lebih lanjut soal sistem perkawinan pada ikan kelelawar berbibir merah. Kondisi ini serupa dengan kerabat dalam genus Ogcocephalus lain karena sulitnya melakukan observasi lebih lanjut pada ikan ini. Biarpun begitu, seperti yang sudah disebutkan di atas, bibir berwarna merah milik ikan ini dipercaya untuk menarik perhatian lawan jenis saat musim kawin mereka sudah tiba.

AZ Animals melansir kalau proses pembuahan terjadi di luar tubuh induknya. Mula-mula, ikan kelelawar berbibir merah betina akan mengeluarkan telurnya di dasar laut berpasir dan kemudian jantan akan membuahinya dengan sperma. Tak diketahui berapa lama masa inkubasi pada telur ikan ini. Hanya saja, saat telur sudah menetas dan menjadi larva, mereka akan menyebar ke seluruh penjuru lautan. Di alam liar, ikan kelelawar berbibir merah diketahui bisa hidup hingga usia 12 tahun.

5. Bukan termasuk hewan terancam punah

5 Fakta Ikan Kelelawar Berbibir Merah, Punya Tubuh yang Aneh!Ikan kelelawar berbibir merah yang ditangkap manusia biasanya untuk kebutuhan penelitian. (commons.wikimedia.org/ideonexus)

Biasanya, hewan dengan peta persebaran terbatas sangat dekat dengan ancaman kepunahan. Biarpun demikian, ternyata kondisi ini tak berlaku bagi ikan kelelawar berbibir merah yang sebenarnya hanya bisa ditemukan di sekitar perairan Pulau Galapagos. Menurut catatan IUCN Red List, ikan ini masih ada dalam kategori Least Concern atau kekhawatiran rendah yang artinya populasi mereka di alam masih cukup terjaga.

Selain karena habitat mereka yang masih terjaga dan absennya predator alami, manusia pun tidak terlalu tertarik untuk menangkapnya. Ikan kelelawar berbibir merah tak begitu populer untuk dijadikan bahan makanan dan tak ada fungsi penting yang dapat dimanfaatkan manusia dari ikan ini. Lebih-lebih lagi, wilayah perairan sekitar Pulau Galapagos dilindungi oleh aturan penangkapan ikan yang ketat sehingga spesies endemik bisa tetap bertahan, mengutip AZ Animals

Biarpun status dan alasan yang membuat populasi mereka tak tergerus, peneliti pun sebenarnya tak tahu secara pasti soal jumlah individu ikan kelelawar berbibir merah di alam. Sulitnya akses menuju habitat alaminya jadi salah satu tantangan yang membuat pendataan belum maksimal.

Jadi, itu sejumlah fakta menarik ikan kelelawar berbibir merah. Ternyata kemampuan berjalan itu tak hanya identik dengan hewan-hewan yang hidup di darat. Ikan kelelawar berbibir merah ini sekaligus jadi bukti soal bagaimana alam bisa terus mengejutkan kita. Ada banyak spesies hewan dengan ciri ataupun kemampuan yang tak kita sangka-sangka sebelumnya.

Baca Juga: 7 Fakta Menarik Musang Madu, Hewan yang Kebal terhadap Bisa Ular!

Anjar Triananda Ramadhani Photo Verified Writer Anjar Triananda Ramadhani

Penulis artikel dengan tema sains, alam, dan teknologi | Email: anjar.triananda85@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya