TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Menarik Burung Grebe, Berkerabat Dekat dengan Flamingo

Ahli dalam menyelam

Burung Grebe (unsplash.com/Pete Godfrey)

Burung grebe adalah salah satu kelompok burung air yang menarik dengan berbagai adaptasi unik yang memungkinkan mereka bertahan hidup di lingkungan perairan. Meskipun tidak sepopuler burung flamingo atau penguin, burung grebe memiliki ciri-ciri dan perilaku yang membuat mereka layak untuk lebih diperhatikan.

Dari kemampuan menyelam yang luar biasa hingga hubungan evolusi yang tak terduga dengan flamingo, burung grebe menawarkan banyak fakta menarik yang mungkin belum banyak diketahui. Berikut adalah lima fakta menarik tentang burung grebe yang akan mengungkap lebih banyak tentang kehidupan dan adaptasi mereka.

1. Memiliki spesies yang beragam

Burung Grebe (unsplash.com/Bob Brewer)

Burung grebe memang memiliki spesies yang beragam. Famili Podicipedidae, yang mencakup burung grebe, terdiri dari 22 spesies yang dikenal yang tersebar di enam genus. Burung-burung ini dapat ditemukan di berbagai habitat air tawar di seluruh dunia, dengan beberapa spesies juga menghuni lingkungan laut selama migrasi dan bulan-bulan musim dingin.

Keanekaragaman ini menunjukkan adaptasi yang luar biasa terhadap lingkungan mereka, dengan berbagai spesies menampilkan perilaku dan strategi bertahan hidup yang berbeda-beda. Keberagaman spesies burung grebe tidak hanya mencerminkan adaptasi ekologis, tetapi juga memberikan wawasan tentang evolusi mereka.

2. Ahli dalam berenang dan menyelam

Burung Grebe (unsplash.com/Will Hulbert)

Burung grebe adalah perenang dan penyelam yang luar biasa. Mereka dilengkapi dengan kaki besar yang memiliki cuping lebar yang berfungsi seperti dayung, memungkinkan mereka bergerak secara efisien di dalam air. Struktur kaki mereka yang unik, dikombinasikan dengan anatomi kaki yang khusus, membuat mereka mampu menyelam dengan lancar.

Namun, keahlian mereka dalam berenang dan menyelam juga memiliki sisi negatif. Karena kaki mereka terletak jauh di belakang tubuh, burung grebe cenderung tidak begitu gesit di darat. Hal ini membuat mereka sulit berjalan dan hampir tidak bisa berlari, yang mengharuskan mereka untuk lepas landas dengan berlari melintasi permukaan air.

Baca Juga: Mirip, 7 Unggas Ini Sering Dikira Bebek

3. Membuat sarang yang mengapung

Burung Grebe (unsplash.com/Kato Bergli)

Burung grebe dikenal karena kemampuan mereka dalam membuat sarang yang mengapung di air. Sarang-sarang ini biasanya dibangun menggunakan gumpalan vegetasi yang diikat pada tanaman air seperti buluh atau alang-alang di air dangkal. Proses ini memungkinkan sarang tetap stabil meskipun berada di atas air.

Sarang burung grebe juga dirancang sedemikian rupa sehingga dapat melindungi telur dan anak burung dari bahaya air yang bergerak. Dengan membuat sarang di daerah dengan kedalaman air yang dangkal, burung grebe memastikan bahwa sarang mereka tidak terlalu banyak bergoyang atau terbawa arus.

4. Anak burung grebe bersifat prekosial

Burung Grebe (unsplash.com/Pete Godfrey)

Anak burung grebe memiliki sifat prekosial, yang berarti mereka relatif dewasa dan mandiri segera setelah menetas. Ketika menetas, anak burung grebe sudah mampu berenang dan sering terlihat memanjat punggung induknya untuk perlindungan. Perilaku ini sangat penting untuk menjaga anak burung tetap aman dari predator.

Selain itu, kedua induk burung grebe berperan aktif dalam merawat anak-anak mereka. Anak burung grebe akan tetap bersama induknya selama beberapa minggu, selama waktu tersebut mereka diawasi dengan ketat dan diberi makan oleh induknya. Pola asuh ini memberikan perlindungan tambahan bagi anak burung grebe.

Verified Writer

Zaffy Febryan

Bingung mau nulis bio apaa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya