TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Fakta Pohon Sequoia, Tumbuhan Terbesar dan Tertinggi di Dunia!

Seberapa besar ya kira-kira?

unsplash/Connor Simonson

Kebanyakan orang sudah tahu bahwa hewan terbesar di dunia adalah paus biru. Tapi bagaimana dengan tumbuhan? Ternyata predikat tumbuhan terbesar dimiliki oleh pohon sequoia. Kalau kamu sulit menyebut namanya, sebut saja dengan sebutan umumnya, yaitu pohon kayu merah.

Karena merupakan tumbuhan terbesar di dunia, tentu pohon sequoia sangat menarik untuk dipelajari. Jadi yuk, kita lihat empat fakta menarik yang dimiliki pohon super besar ini.

1. Terdiri dari 3 genus dan beberapa spesies, tapi hanya tersisa 3 spesies

pri.org

Sequoia atau kayu merah merupakan sebutan untuk pohon-pohon yang tergabung dalam subfamili Sequoioideae. Ada 3 genus dalam subfamili tersebut, yaitu Sequoia, Sequoiadendron, dan Metasequoia.

Genus Sequoia terdiri dari 6 spesies, tapi satu-satunya spesies yang masih ada hingga sekarang adalah Sequoia sempervirens. Genus Sequoiadendron juga hanya menyisakan spesies Sequoiadendron giganteum. Begitu pula dengan genus Metasequoia, di mana hanya Metasequoia glyptostronoides yang belum punah.

Ketiga spesies yang masih ada itu memiliki sebutan umum masing-masing. Sequoia sempervirens biasa disebut sequoia pantai. Sequioadendron giganteum disebut sequoia raksasa sedangkan Metasequoia glyptostroboides umumnya disebut sequoia fajar.

Baca Juga: 5 Fakta Unik Pohon Oak, Pohon Tertua dalam Sejarah Mitologi Eropa

2. Dua spesies pohon sequoia merupakan pohon terbesar dan pohon tertinggi

redwoodhikes.com

Dari 3 spesies yang masih hidup hingga sekarang, ada 2 spesies yang memiliki keistimewaan. Pertama adalah sequoia pantai yang merupakan pohon tertinggi di dunia. Catatan Guinness Book of World Record menobatkan sebuah pohon sequoia pantai yang diberi nama Hyperion sebagai pohon tertinggi di dunia, dengan tinggi 115,85 meter!

Tapi meski tertinggi, Hyperion bukanlah pohon terbesar secara volume. Gelar itu lebih pantas diberikan kepada sebuah pohon sequoia raksasa bernama Jenderal Sherman. Meski tinggi Jenderal Sherman 'hanya' 82,6 meter, tapi volume batangnya diperkirakan lebih dari 1.530 meter kubik! Kayu sebanyak itu kira-kira setara dengan 5 milyar batang korek api. Wow!

Dan itu bahkan bukan ukuran maksimal pohon sequoia raksasa. Puluhan tahun lalu ada sebuah pohon sequoia raksasa yang disebut Pohon Sungai Mapel. Tinggi pohon itu 93 m, dan diperkirakan punya volume batang sekitar 1.700 meter kubik. Sayangnya, pohon tersebut sudah ditebang pada tahun 1940.

3. Butuh api untuk berkembang biak

savetheredwoods.org

Sebagai pohon terbesar, wajar jika sequoia punya kulit kayu yang luar biasa tebal pula. Kulit kayu dari Jenderal Sherman misalnya, diperkirakan setebal 61 sentimeter. Berkat ketebalannya tersebut, pohon sequoia menjadi tahan api.

Malah bukan hanya sekadar tahan, sequoia sebenarnya butuh api untuk bisa berkembang biak. Dilansir dari National Geographic, sequoia tergolong tumbuhan konifer, yang bijinya terdapat pada organ bernama runjung. Untuk bisa berkembang biak, runjung itu harus terbuka supaya memuntahkan biji, dan terkadang butuh panas dari api untuk membukanya.

Selain itu, api juga bermanfaat bagi sequoia karena bisa menyingkirkan tumbuhan pesaing di sekitar mereka. Abu dari tanaman juga bisa jadi pupuk bagi mereka. Maka ketika pohon-pohon lain mati karena kebakaran hutan, sequoia justru jadi tumbuhan yang diuntungkan.

Baca Juga: 6 Fakta Keren Pohon Bambu, Lebih Kuat dari Besi Lho!

Verified Writer

Peter Eduard

Be weird, because being normal is so boring

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya