5 Fakta White-crested Helmetshrike, Kompak dalam Membuat Sarang
Kelompok burung kooperatif membantu induk membuat sarang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
White-crested Helmetshrike merupakan burung berukuran sedang yang berasal dari famili Vangidae dengan panjang sekitar 19 hingga 23 cm. Salah satu burung yang menarik dan unik di Afrika ini memiliki ciri fisik yang khas pada jambul putih yang mencolok dan kulit mata daging berwarna kuning.
Melansir Wildlife Vagabond, spesies ini menghuni berbagai habitat hutan, terutama yang memiliki pohon miombo, mopane, dan akasia. Burung ini sering ditemukan di sabana, tepi hutan, dan terkadang ditemukan di kebun pinggiran kota dan perkebunan.
Burung yang memiliki nama ilmiah Prionops plumatus ini memiliki bulu berwarna hitam dan putih. Bagian atas tubuhnya, sayap, dan ekor berwarna hitam. Pada bagian kepala, dada, dan perut berwarna putih. Memiliki penampilan yang mencolok dan perilaku sosial yang kompleks, yuk kita jelajahi lima fakta menarik dari White-crested Helmetshrike berikut ini!
1. White-crested Helmetshrike memiliki bentuk mata seperti bunga matahari
White-crested Helmetshrike memiliki ciri fisik yang khas pada bentuk matanya. Mereka memiliki warna abu-abu gelap yang kontras dengan cincin mata yang mencolok di sekitar matanya. Cincin mata ini berwarna oranye-kuning dan memiliki pinggiran bergerigi yang menyerupai kelopak bunga matahari.
Bentuk mata yang unik ini memberikan efek visual yang mencolok dan menonjol, seperti bunga matahari yang bersinar di tengah dedaunan yang menambah keindahan dan keunikan burung ini, menjadikan White-crested Helmetshrike mudah dikenali di antara habitat hutan yang padat.
Baca Juga: 6 Spesies Burung Tikus dari Famili Coliidae, Hidup di Afrika!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.