TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Reptil Selain Kobra yang Bisa Ditemui di India, Unik dan Langka!

Ada yang jumlahnya cuma tinggal 100 ekor!

gharial (Pexels/ Vansh Sharma)

India merupakan negara yang menyumbang 7,45 persen spesies reptil secara global. Urutannya sebagai negara dengan jumlah spesies reptil terbanyak berada di bawah Australia dan Meksiko. Kalau membayangkan India dan ragam jenis reptilnya, yang terbayang di benakmu pertama kali pasti ular kobra? Benar, tidak? 

Selain memiliki empat spesies kobra, negara berpopulasi penduduk terbesar di dunia ini ternyata menjadi habitat bagi ratusan jenis reptil lain yang gak kalah uniknya.

Apa saja contoh reptil yang bisa ditemui di India? Agar tidak penasaran, yuk simak ulasannya berikut ini.

1. Ular terbang india

ular terbang (commons.wikimedia.org/ Gihan Jayaweera)

Bernama latin Chrysopelea taprobanica, ular yang satu ini lebih dikenal dengan nama ular terbang india atau ular terbang sri lanka. Ular yang termasuk dalam famili Colubridae ini punya tubuh yang ramping dengan panjang antara 60 hingga 90 centimeter. Sisiknya tergolong halus dan warnanya kuning kehijauan dengan garis-garis hitam.  Karena kemampuannya meluncur dengan lihai di udara, reptil ini disebut sebagai ular terbang. 

Ular ini hidup di hutan tropis dan dataran rendah Sri Lanka dan India. Di India, mereka ditemukan di negara bagian Tamil Nadu dan Andhra Pradesh.  Sebagai ular arboreal, ular terbang india menghabiskan waktunya di pepohonan. Untuk bertahan hidup mereka mengonsumsi reptil lain seperti tokek atau kadal. Tak jarang ular ini juga memangsa burung kecil.

2. Boa pasir india

boa pasir india yang bernama latin Eryx johnii (commons.wikimedia.org/ Krishna Khan)

Eryx johnii yang populer dengan nama ular pasir india ialah spesies ular dari famili Boidae yang banyak ditemukan di daerah padang pasir dan semi-gurun India, Pakistan dan Iran. Menurut Animalia, ular ini dipercaya masyarakat lokal bisa membawa keberuntungan, termasuk menyembuhkan penyakit AIDS.

Dilansir WWF India, ular ini merupakan spesies boa pasir terbesar di dunia dengan panjang sekitar 60-75 centimeter. Mereka mudah dikenali dari bentuk tubuhnya yang berbeda dari ular kebanyakan. Jika biasanya bagian ekor ular lebih kecil dari tebal badannya, ular boa pasir india tidak demikian. Bagian ekornya sama tebal dengan tubuh dan kepalanya. Tak jarang, orang salah mengira bagian ekornya sebagai kepala!

Ular boa pasir india bersifat nokturnal. Sehari-hari mereka berlindung di bawah pasir. Jika ada mangsa di atas permukaan tanah, mereka akan menyergap mangsanya, seperti tikus, burung, ular kecil atau kadal, secara tiba-tiba.

Baca Juga: 5 Fakta Naga Berjanggut, Reptil Ini Memiliki Perisai Sisik Berduri

3. Kura-kura Travancore

kura-kura Travancore (commons.wikimedia.org/ Sandeep Das)

Selain ular, India juga menjadi habitat bagi beberapa jenis kura-kura. Salah satunya ialah kura-kura darat endemik Indotestudo travancorica. Reptil dengan nama populer kura-kura hutan Travancore ini merupakan kura-kura darat dari famili Testudinidae. Mereka bisa ditemukan hutan hijau abadi, hutan gugur, atau perkebunan jati dan pohon karet di wilayah pegunungan Western Ghats yang terletak di barat daya negara ini.

Bagaimana membedakannya dari kura-kura darat yang lain? Travancore memiliki cangkang yang bisa mencapai 33 centimeter. Bentuk karapasnya memanjang dan cenderung pipih dengan warna cokelat berbercak hitam. Menurut laman Tortoise, saat musim kawin, kepala kura-kura jantan akan berwarna merah muda.

Saat ini kura-kura omnivora ini masuk kategori 'rentan' oleh badan IUCN. Dulu jumlahnya melimpah namun karena perubahan lingkungan dan juga diburu untuk dikonsumsi oleh masyarakat lokal, populasinya mengalami penurunan.

4. Tuntong sungai-utara

tuntong sungai-utara (dok. Turtle Survival Alliance)

Reptil yang satu ini hidup di ekosistem sungai dan hutan bakau. Batagur baska atau tuntong sungai-utara namanya. Mereka bukan spesies eksklusif India, melainkan bisa ditemukan di Bangladesh dan juga Asia Tenggara. Di India sendiri mereka tersebar di Odisha dan West Bengal.

Kura-kura air tawar ini dikenal memiliki tubuh besar. Karapasnya bisa tumbuh hingga sepanjang 60 centimeter. Sebagai omnivora, tuntong sungai-utara memakan berbagai tumbuhan air dan kerang yang ditemui di sungai.

Tuntong sungai-utara termasuk reptil sangat terancam punah. Di alam liar, jumlah mereka diperkirakan hanya sekitar 100 individu dewasa. Ada beragam faktor yang menyebabkan kelangkaan reptil ini, misalnya perburuan telur secara besar-besaran serta kerusakan habitat tempatnya bertelur dan mencari makan. Selain itu, sedimentasi air dan penangkapan ikan dengan cara merusak juga menjadi ancaman serius bagi tuntong sungai-utara.

Verified Writer

Laras Larasati

I am writing for healing.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya