TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Burung Paling Romantis, Jago Seni Memahami Kekasih

Ada yang love language-nya kasih makanan!

angsa bisu (commons.wikimedia.org/ Richard Bartz, Munich Makro Freak)

Bukan cuma manusia saja yang bisa bersikap romantis, dalam dunia burung, juga terdapat banyak spesies yang gemar mengekspresikan rasa cintanya pada pasangan, lho. Bahasa cinta tersebut cukup beragam, dari mulai vokalisasi suara sampai memberi hadiah makanan.

Selain itu, di saat hewan lain berganti-ganti pasangan, sekitar 70 persen dari total spesies burung diketahui membina hubungan jangka panjang. Mereka setia dan monogami atau hanya punya satu pasangan saja seumur hidup. 

Penasaran, apa saja burung yang dikenal romantis? Seni memahami kekasih seperti apa yang bisa kita tiru dari mereka? Mari ketahui dengan menyimak artikel berikut ini!

1. Penguin gentoo

penguin gentoo di sarangnya (commons.wikimedia.org/ Jason Auchderivative)

Penguin gentoo disebut sebagai salah satu burung laut paling romantis di dunia. Burung bernama Latin Pygoscelis papua ini dikenal dengan ritual courtship atau "PDKT" yang unik. Diketahui, penguin gentoo jantan suka memberi hadiah kepada calon pasangan sebagai senjata utama mereka menaklukkan hatinya. 

Di musim kawin, penguin gentoo muda yang berusia kisaran 1 atau 2 tahun akan mencari kerikil dengan bentuk terbaik dan paling berkilau yang bisa ia temukan di pantai. Kerikil tersebut ia berikan kepada betina yang diincarnya. Jika tertarik, penguin betina akan ikut mencari batu-batu kecil dan mulai membangun sarang bersama sebagai tanda resmi berpasangan. Kerikil demi kerikil mereka kumpulkan hingga membentuk sarang untuk menginkubasi telur mereka.

Selain memberi hadiah kerikil, acts of service juga jadi bahasa cinta spesies penguin terbesar ketiga di dunia ini. Mereka akan saling membersihkan bulu atau preening. Selain bisa membuat bulunya kembali tahan air, preening juga memperkuat hubungan pasangan penguin gentoo.

Kesetiaan juga jadi nilai yang dijunjung penguin gentoo. Mereka akan berpasangan untuk seumur hidup. Jika ada penguin jantan yang berani memberikan kerikil pada betina yang sudah berpasangan, dia harus siap-siap untuk diusir dari koloni. Tidak ada tempat untuk perebut pasangan!

2. Angsa bisu

potret angsa bisu (Pixabay.com/ Jürgen)

Selain berbulu indah dan memiliki gestur yang anggun, angsa bisu (Cygnus olor) juga dikenal sebagai simbol cinta. Mereka juga termasuk hewan yang berpasangan untuk seumur hidup atau monogami. Seekor angsa baru akan mencari pasangan baru jika ditinggal mati pasangan lamanya.

Burung ini juga tidak malu menunjukkan rasa cintanya, lho. Ketika berpacaran atau yang disebut courtship, angsa bisu akan melengkungkan lehernya satu sama lain. Selain itu, mereka juga akan menari dengan anggun di atas permukaan air. Tak jarang tarian ini diselingi dengan suara desis dan dengus yang berisik.

Baca Juga: 5 Fakta Serigala, Hewan Monogami dan Pemegang Prinsip Hierarki

3. Burung hantu gudang

burung hantu gudang (Pixabay.com/ Hartono Subagio)

Tyto alba atau yang lebih dikenal dengan nama burung hantu gudang juga menunjukkan kesetiaan yang kuat pada pasangan. Mereka termasuk burung yang mempraktikkan monogami. 

Ketika memikat pasangan, burung hantu jantan akan mencari dan menawarkan banyak makanan pada calon pasangannya. Persembahan hewan pengerat kecil seperti tikus atau shrew dapat memikat hati burung hantu betina. Betina akan menganggap bahwa sang jantan benar-benar serius untuk jadi pasangannya.

Burung hantu gudang juga memiliki vokalisasi khusus untuk mengutarakan kebutuhannya pada pasangan. Suara dengkuran biasanya digunakan burung hantu betina untuk mengabarkan bahwa ia butuh makanan. Suara tersebut juga berarti sebagai ajakan burung jantan pada betina untuk melihat lokasi sarang yang potensial. Sementara itu, suara mendesis akan digunakan Tyto alba untuk mengekspresikan rasa lapar atau hasrat seksual. Dijamin gak ada miskomunikasi!

Verified Writer

Laras Larasati

I am writing for healing.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya