Kenapa Tidak Boleh Membunuh Ular Kobra? Ini Alasannya
Menakutkan memang, tapi jangan, ya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sangat wajar jika manusia menghindari bahaya yang ada di depan mata. Termasuk keberadaan ular jenis tertentu yang kerap dianggap sebagai ancaman, misalnya ular kobra. Beberapa orang mungkin membela diri dengan mengambil langkah untuk membunuh hewan berbisa tersebut.
Namun, ada baiknya kamu tidak bertindak gegabah saat melihat ular tersebut. Apalagi sebetulnya ular kobra ini tidak boleh dibunuh.
Kenapa tidak boleh membunuh ular kobra? Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan demi menjaga keselamatanmu. Berikut penjelasannya.
Kenapa tidak boleh membunuh ular kobra?
FYI, ular kobra merupakan ular paling berbisa di Bumi, melansir National Geographic. Namun, karakteristik ular ini sebetulnya cenderung pemalu dan secara naluriah akan menghindari manusia yang dianggapnya sebagai ancaman. Meski demikian, bukan tidak mungkin hewan satu ini menyerang ketika merasa dalam bahaya.
Masalahnya, ular kobra memiliki bisa yang beracun walau bukan yang paling mematikan di antara ular berbisa lainnya. Akan tetapi, jumlah neurotoksina yang dapat dilepaskan dalam satu gigitannya dikatakan cukup untuk membunuh 20 orang bahkan seekor gajah. Dengan fakta tersebut, siapa yang tidak panik jika bertemu ular cobra?
Walau begitu, bukan berarti kamu boleh membunuhnya begitu saja. Kenapa tidak boleh membunuh ular kobra, terutama dengan cara menghancurkan kepala? Hal itu karena ditakutkan bisanya bisa menyebar ke mana-mana.
Bisa tersebut bisa masuk ke mata atau bekas luka manusia. Efek yang dihasilkan dari bisa tidak tidak kalah parah dari bisa yang didapat dari gigitan ularnya, lho. Dampaknya bahkan sama, bisa ular kobra tersebut dapat menyebar ke aliran darah dan menyebabkan kegagalan napas hingga kematian, melansir University of Michigan.
Baca Juga: 4 Perbedaan Ular Welang dan Ular Weling, Sama-sama Berbahaya