TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Fakta Galago Cokelat Besar, Primata Nokturnal Bertelinga Besar

Memenuhi kebutuhan air hanya dari makanan!

Otolemur crassicaudatus (commons.wikimedia.org/Mario Bassini)

Intinya Sih...

  • Galago cokelat besar merupakan primata terbesar di famili Galagidae, habitatnya berada di Afrika Timur dan Selatan.
  • Galago cokelat besar adalah hewan nokturnal yang mendapatkan kebutuhan airnya dari makanan yang dikonsumsi.
  • Mereka hidup dalam kelompok dengan wilayah jelajah tetap, memiliki sistem perkawinan bergantung pada kepadatan kelompok.

Galago cokelat besar merupakan primata dengan nama spesies Otolemur crassicaudatus. Hewan ini merupakan spesies dengan ukuran terbesar di dalam famili Galagidae. Galago cokelat besar dapat ditemukan di Afrika Timur dan Afrika Selatan. Populasi yang besar dari hewan ini dapat ditemukan di Angola, Tanzania, Kenya bagian selatan, hingga pesisir Somalia.

Galago cokelat besar merupakan hewan nokturnal. Hewan ini menyukai habitat yang berada di hutan tropis atau subtropis yang berada di dekat sungai ataupun pantai. Namun, galago cokelat besar juga dapat ditemukan di hutan sabana. Simak berbagai fakta lainnya mengenai hewan ini, yuk!

1. Mata dan telinga yang besar

Galago cokelat besar (commons.wikimedia.org/Bernard DUPONT)

Berdasarkan informasi dari Animalia, galago cokelat besar memiliki kepala yang bulat dengan moncong pendek dan lebar. Telinga hewan ini berukuran sangat besar serta bentuk mata seperti binokular yang juga relatif besar. Galago jantan berukuran lebih besar dibandingkan dengan betina. Sesuai dengan namanya, spesies ini memiliki warna rambut cokelat keperakan hingga abu-abu. Bagian bawah badannya memiliki warna rambut yang umumnya lebih terang. Rambutnya cukup panjang dan juga lebat.

2. Makanan yang bervariasi

Galago cokelat besar (commons.wikimedia.org/Jacobmacmillan)

Galago cokelat besar merupakan hewan omnivora. Hewan ini umumnya mengonsumsi buah, biji-bijian, bunga, hingga serangga. Makanannya cukup bervariasi dari musim ke musim karena bergantung pada ketersediaan setiap jenis sumber makanan. Dikutip dari New England Primate Conservancy, spesies ini belum pernah teramati meminum air langsung dari badan air. Galago cokelat besar cenderung mendapatkan kebutuhan airnya dari makanan yang dikonsumsi. 

3. Hewan arboreal yang nokturnal

Galago cokelat besar (commons.wikimedia.org/Bernard DUPONT)

Galago cokelat besar merupakan hewan arboreal yang nokturnal atau aktif di malam hari. Oleh karena itu, hewan ini beristirahat pada siang hari di antara tanaman merambat yang lebat atau rongga pohon dengan ketinggian 5 hingga 12 meter. Galago betina akan membuat sarang dari dedaunan sebagai tempat berlindung bagi anaknya. Ketika malam hari, galago akan mencari makanannya. Karena merupakan spesies quadrupedal, hewan ini akan menggerakkan empat tungkainya ketika mencari makanan di antara pepohonan, dilansir dari iNaturalist. Setelah berkegiatan di malam hari, galago akan kembali ke sarangnya sebelum matahari terbit. 

Baca Juga: Mari Mengenal 5 Famili Lemur, Primata Berekor dan Bermoncong Panjang!

4. Berkomunikasi dengan vokalisasi

Galago cokelat besar (commons.wikimedia.org/Hans Hillewaert)

Galago ini berkomunikasi dengan berbagai jenis vokalisasi. Dikutip dari Animal Diversity, anak galago akan membuat suara ‘klik’ yang lembut untuk berkomunikasi dengan induknya. Galago dewasa berkomunikasi dengan individu dewasa lainnya dengan mengeluarkan suara ‘klik’ yang lebih keras. Selain itu, hewan ini dapat mengeluarkan suara seperti tangisan yang keras, gonggongan, hingga suara dengan nada tinggi untuk panggilan tanda bahaya. 

5. Melahirkan dua hingga tiga anak

Galago cokelat besar (commons.wikimedia.org/Bernard DUPONT)

Galago cokelat besar mencapai usia kematangan seksual ketika berusia antara 10 hingga 18 bulan. Sistem perkawinannya dapat berupa monogami, yaitu jantan hanya kawin dengan satu betina, atau poligini, yaitu ketika jantan dapat kawin dengan lebih dari satu betina. Sistem perkawinan ini bergantung pada kepadatan suatu kelompok galago. 

Lama periode kehamilan galago adalah sekitar 132 hari dan umumnya dapat melahirkan dua hingga tiga anak. Anak galago akan menyusu kepada induknya selama tiga hingga lima bulan. Ketika berusia 10 bulan, galago cokelat besar dapat mulai hidup dan mencari makan sendiri, dikutip dari Net Primate Conservancy. Umumnya, galago dapat hidup hingga mencapai 18 tahun jika berada di penangkaran. 

Verified Writer

Fiti Aigaka

Mari mencari tahu lebih banyak lagi!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya