5 Fakta Spons Laut, Menyerap Makanan Melalui Pori-Pori
Sering dikira sebagai terumbu karang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu tahu serial kartun Spongebob Square Pants?. Karakter utama kartun tersebut terinspirasi dari spons laut bukan spons yang digunakan untuk mengelap piring. Spons laut adalah hewan laut bagian dari ras invertebrata berarti tidak memiliki tulang punggung.
Habitatnya sendiri berada di semua lautan di dunia khususnya di lautan tropis hangat, perairan jernih, bersih, hangat, dingin maupun dangkal. Alasan mereka menyukai air jernih dan bersih, spons laut dapat menyaring air melalui pori-pori.
Sebaliknya, jika air tersebut kotor, pori-pori secara otomatis akan mengisap kotoran menyebabkan mereka mati. Di samping itu, spons laut juga akan rentan mati jika dimasukkan ke dalam air tawar.
Oceanservice menyebut, para peneliti memilki catatan fosil dari spons laut di mana mereka sudah eksis sejak periode sejarah paling awal sekitar jutaan tahun lalu. Kini ada sekitar 8.000 spesies yang diklasifikasikan secara ilmiah dalam ordo Porifera. Teruskan membaca segudang fakta dari spons laut yuk.
1. Seperti apa rupa spons laut?
Spons laut nampak seperti tumbuhan karena mereka tidak memiliki organ tubuh seperti otak, kepala, lengan, kaki, telinga, otot dan saraf. Spons laut tidak bergerak sehingga imobilitasnya membuat orang salah paham bahwa mereka adalah tumbuhan.
Meskipun tak punya organ tubuh lengkap, spons laut memiliki sel khusus terbagi-bagi yang mempunyai tugasnya masing-masing. Para sel ini menjalankan tugas meliputi mencerna makanan, ada yang bereproduksi, membawa air agar spons dapat menyaring makanan bahkan ada yang membuang kotoran.
Ada berbagai kerangka spons terbentuk dari spikula seperti silika, kalsium karbonat dan spongin, dikutip dari Thoughtco. Spons laut terdiri dari berbagai warna, bentuk dan ukuran. Warna yang ditemukan biasanya cerah, coklat, merah, kuning, ungu, hitam dll.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.