Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Sigung adalah anggota dari keluarga musang, Mustelidae, yang mudah dikenali karena memiliki tubuh berbulu hitam putih dan dapat mengeluarkan bau tidak sedap. Sigung mengeluarkan semprotan belerang yang kuat dari kelenjar duburnya, yang dapat menempuh jarak cukup jauh.
Ada beberapa hewan lain yang kerap disalahartikan sebagai sigung. Alasannya, hewan-hewan ini memiliki tubuh berbulu hitam putih dan bentuk mirip sigung. Beberapa bahkan dapat mengeluarkan bau tidak sedap.
Lalu, apa saja hewan yang kerap disalahartikan sebagai sigung? Berikut ulasannya.
1. American badger
ilustrasi American badger (commons.wikimedia.org) American badger merupakan hewan berkaki pendek, tubuh lebar, serta moncong panjang yang runcing. Hewan ini juga memiliki garis-garis hitam dan putih di wajahnya, yang membuat mereka mirip dengan sigung.
Yang membedakannya dari sigung adalah American badger tidak memiliki kemampuan untuk menyemprot pemangsanya dengan cairan berbau busuk, menurut laman Fauna Facts. American badger ditemukan di Amerika Serikat bagian barat, tengah, dan timur laut, Meksiko utara, dan Kanada tengah.
2. Striped polecat
ilustrasi striped polecat (onekindplanet.org) Hal yang membuat striped polecat sangat mirip dengan sigung adalah penampilan dan perilakunya. Seperti sigung, tubuh striped polecat ditutupi bulu dengan garis-garis hitam dan putih mulai dari kepala hingga ke punggung dan di pipinya. Striped polecat memiliki tubuh kecil, dengan polecat jantan lebih besar dari betina. Panjangnya bisa mencapai 61 hingga 71 cm.
Selain itu, dilansir laman A-Z Animals, striped polecat juga dapat mengeluarkan semprotan dari duburnya sebagai pertahanan utama melawan predator. Semprotan ini cukup kuat untuk mengiritasi selaput lendir dan membutakan musuh untuk sementara waktu.
Baca Juga: 7 Hewan yang Suka Mencuri Makanan dari Binatang Lain, Licik Banget!
3. Chinese Ferret-Badger
ilustrasi Chinese Ferret-Badger (kidadl.com) Chinese ferret-badger sangat mirip dengan sigung karena memiliki bulu hitam dan garis-garis putih di punggungnya. Kendati demikian, Chinese ferret-badger sebenarnya lebih dekat hubungannya dengan musang dan berang-berang daripada sigung, menurut penjelasan laman Fauna Facts.
Chinese Ferret-Badger dapat ditemukan di berbagai bagian Asia, seperti Cina, Laos, Vietnam, dan Myanmar. Mereka memiliki tubuh yang relatif kecil, yaitu kurang dari 40 cm.
4. Stink badger
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi stink badger (australiangeographic.com.au) Stink badger dan sigung sama-sama merupakan anggota keluarga Mephitidae. Analisis DNA juga menunjukkan bahwa keduanya memiliki nenek moyang yang sama, dilansir laman A-Z Animals. Hal ini mungkin menjadi alasan stink badger dan sigung memiliki tampilan yang sama.
Seperti namanya, stink badger juga memiliki sekresi yang berbau busuk. Sekresi ini berasal dari kelenjar dubur dan digunakan untuk membela diri.
5. European badger
ilustrasi European Badger (commons.wikimedia.org) European badger adalah spesies musang asli Eropa dan sebagian Asia. Kaki depan mereka memiliki cakar besar yang membantu mereka menggali melalui tanah dan salju. Mereka adalah hewan soliter yang hanya berkumpul selama musim kawin, yaitu antara bulan Februari dan Maret.
Selain dari corak hitam putihnya, persamaan lain dari sigung dan European badger adalah keduanya hidup di liang dan merupakan hewan nokturnal, dikutip dari laman Wildlife Informer. Makanan mereka juga serupa, yang berupa serangga, belatung, cacing tanah, dan tikus.
6. Kucing domestik
ilustrasi kucing hitam putih (pixabay.com/DC Allen) Kucing rumahan terdiri dari banyak sekali ras dan warna bulu. Bahkan, banyak juga yang memiliki corak hitam putih, hingga sekilas nampak seperti sigung.
Persamaan lain dari keduanya adalah sama-sama mengeluarkan cairan berbau. Bedanya, kucing rumahan menyemprot urine saat merasa marah atau stres, menurut laman Nature Nibble. Mereka juga menggunakan kencing untuk menandai wilayahnya atau mengumumkan ketersediaan seksualnya. Selama masa kawin, kadar testosteron membuat urine kucing menjadi 10 kali lebih bau.
Baca Juga: Dapat Julukan Binatang Paling Bau, Ini 5 Fakta Mengesankan dari Sigung
