TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Hewan Paling Berbahaya di Ethiopia, Ada Singa Gak?

Kamu sebaiknya menjaga jarak jika bertemu mereka

Northeast african cheetah (commons.wikimedia.org/Simon J. Tonge)

Intinya Sih...

  • Northeast african cheetah memiliki kemampuan lari sangat kencang hingga 60 mil/jam dan dapat merobek daging mangsanya dengan mudah.
  • Black rhino dikenal agresif dan menyerang dengan cara menyeruduk lawannya hingga terpental, terutama jika ada yang mendekati anak-anak mereka.
  • African elephant bersifat teritorial dan akan menyerang jika merasa terganggu, serta boomslang memiliki racun mematikan yang bekerja sangat lambat.

Ethiopia menjadi destinasi yang tidak boleh terlewatkan saat berlibur ke benua Afrika. Ini lantaran, pesona alam yang ditawarkan dapat memukau para wisatawan. Namun, kamu harus tetap berhati-hati jika memutuskan untuk menjelajahi alam liar Ethiopia.

Bukan tanpa alasan, Ethiopia menjadi habitat dari hewan-hewan predator khas Afrika. Telah memakan ratusan korban setiap tahunnya, inilah empat hewan yang perlu diwaspadai di Ethiopia. Yuk, cek daftarnya!

1. Northeast african cheetah

Northeast african cheetah (commons.wikimedia.org/Simon J. Tonge)

Northeast african cheetah juga populer dengan nama ilmiah acinonyx jubatus soemmeringii. Dilansir dari laman Travelsnippet, mereka dikenal akan kemampuan larinya yang sangat kencang hingga 60 mil/jam. Penampilan spesies cheetah ini terlihat menawan karena tubuhnya memiliki bintik-bintik berwarna hitam.

Saat berada di habitat mereka, kamu harus menjaga jarak dengan hewan predator ini. Gigi serta taringnya yang tajam dapat dengan mudah merobek daging mangsanya. Populasi northeast african cheetah banyak tersebar di kawasan lindung di Ethiopia seperti Taman Nasional dan Cagar Alam.

2. Black rhino

Black rhino (commons.wikimedia.org/Charles J. Sharp)

Badan Konservasi Alam Dunia telah memasukan black rhino dalam daftar hewan yang dilindungi. Hewan ini dikenal akan sifatnya yang pemberani dan siap bertarung dengan siapa pun. Mereka menyerang mangsanya dengan ganas dan membabi buta.

Black rhino mengandalkan culanya yang besar dan runcing untuk menyeruduk lawannya hingga terpental dan menimbulkan cidera yang serius. Spesies badak ini biasanya menjadi sangat agresif ketika ada yang mencoba mendekati anak-anak mereka. Namun, keberadaan black rhino sangat sulit sekali dijumpai di alam liar.

Baca Juga: 6 Fakta Menarik Serigala Ethiopia, Mereka Berburu Sendirian! 

3. African elephant

African elephant (commons.wikimedia.org/Charles J. Sharp)

African elephant mampu bertahan hidup lama hingga usia 70 tahun. Meskipun mereka selalu terlihat tenang namun spesies gajah ini telah membunuh banyak manusia setiap tahunnya. African elephant hanya akan menyerang jika merasa terganggu akan kehadiranmu.

Mamalia terbesar di darat ini bersifat teritorial yang akan mati-matian mempertahankan wilayah kekuasaannya. Oleh karena itu, kamu harus menjaga sikap ketika memasuki habitatnya. Dengan ukuran tubuh yang besar, african elephant menyerang dengan cara menginjak-injak lawannya hingga tidak berdaya.

Verified Writer

IDTM

Hidup itu mudah jangan dipersulit

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya