Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Kamboja merupakan sebuah negara di Asia Tenggara yang wilayahnya didominasi oleh hutan tropis yang lebat. Maka tidak hewan jika wilayah Kamboja menjadi habitat dari berbagai hewan predator ganas. Mereka memiliki insting berburu yang tajam.
Setiap tahunnya, terdapat banyak sekali laporan manusia yang diserang bahkan berujung kematian. Ada yang berstatus satwa langka, inilah hewan paling berbahaya yang terdapat di Kamboja. Cek daftarnya!
1. Blue krait
Blue krait (commons.wikimedia.org/Bramadi Arya) Blue krait merupakan spesies ular yang mempunyai penampilan mencolok. Ini lantaran sisiknya yang berwarna biru terang. Blue krait juga dinobatkan sebagai spesies ular ketiga paling mematikan di dunia. Dilansir dari laman Travelsnippet, mereka sering mendiami area sawah dan rumpun bambu di Kamboja.
Racun blue krait mengandung neurotoxic yang mengakibatkan manusia sulit bernafas. Korbannya hanya mempunyai harapan hidup sebesar 30 hingga 40 persen jika terkena gigitan ular ini. Namun, blue krait termasuk hewan pemalu yang lebih memilih melarikan diri jika bertemu manusia.
2. Siamese crocodile
Siamese crocodile (commons.wikimedia.org/Bernard Dupont) Aliran sungai Mekong yang melintasi wilayah Kamboja menjadi habitat berbagai spesies hewan, tak terkecuali siamese crocodile. Seekor buaya dewasa panjang tubuhnya mampu mencapai 4 meter dan berat 350 kilogram. Dengan ukurannya yang sangat besar, tentunya dapat memberikan ancaman bagi warga sekitar.
Mereka sering diburu dan dibunuh oleh manusia yang mengakibatkan populasi siamese crocodile menurun drastis. Bahkan, mereka telah dimasukan ke dalam daftar hewan terancam punah. Jika kamu ingin melihat siamese crocodile secara langsung maka kamu dapat mengunjungi area penangkaran Veal Veaeng.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Baca Juga: 7 Hewan Paling Tangguh, Paling Jago Bertahan Hidup
3. Indochinese leopard
Indochinese leopard (commons.wikimedia.org/Kosin Sukhum) Indochinese leopard merupakan hewan endemik asal Asia Tenggara. Dulunya spesies leopard ini hampir dapat ditemukan di banyak negara namun sekarang sebagian besar populasinya terdapat di Kamboja. Fakta menarik lainnya, dalam kurun 5 tahun terakhir, jumlah Indochinese leopard di Kamboja berkurang hingga 72 persen.
Dibalik penampilannya yang menawan, mereka sangat ganas dan buas. Larinya yang cepat membuat targetnya sulit untuk meloloskan diri. Indochinese leopard bertahan hidup dengan memangsa berbagai jenis mamalia seperti babi, kerbau, dan hewan ternak lainnya.