TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Markhor, Kambing Gunung Unik dengan Tanduk yang Berkelok-kelok

Tanduknya berbeda dengan kambing pada umumnya!

Markhor (flickr.com/Patrick Vallely)

Markhor adalah sejenis kambing liar yang hidup di pegunungan Asia Tengah dan Selatan. Hewan ini memiliki ciri khas berupa tanduk yang melingkar seperti gabus dan bulu yang lebat. Markhor adalah hewan yang terancam punah karena perburuan dan perusakan habitat. Namun, berkat upaya konservasi, populasi markhor mulai pulih dan meningkat. Berikut adalah lima fakta unik tentang markhor yang mungkin belum kamu ketahui.

1. Markhor adalah hewan yang sangat kuat dan lincah

Markhor (commons.wikimedia.org/Rufus46)

Markhor dapat hidup di ketinggian antara 600 hingga 3.600 meter di atas permukaan laut. Mereka dapat beradaptasi dengan medan yang curam dan berbatu, serta cuaca yang dingin dan kering. Markhor adalah hewan yang sangat kuat dan lincah, dapat melompat dan memanjat dengan mudah. Mereka juga memiliki kuku yang tajam dan fleksibel, yang membantu mereka menempel pada permukaan yang licin. Dilansir Green Global Travel, markhor dapat berlari hingga kecepatan 40 km/jam, dan dapat melompat hingga 2 meter.

2. Markhor memiliki tiga subspesies yang berbeda

Markhor spesies Capra falconeri falconeri (commons.wikimedia.org/Kestrel)

Markhor terbagi menjadi tiga subspesies, yaitu markhor ber-tanduk lurus (Capra falconeri megaceros), markhor ber-tanduk bengkok (Capra falconeri falconeri), dan markhor Bukhara (Capra falconeri heptneri). Subspesies ini dapat dibedakan berdasarkan bentuk dan ukuran tanduknya. Markhor ber-tanduk lurus memiliki tanduk yang lurus dan panjang, hingga 160 cm. Markhor ber-tanduk bengkok memiliki tanduk yang bengkok ke belakang dan ke atas, hingga 140 cm. Dikutip dari Kidadl, markhor Bukhara memiliki tanduk yang bengkok ke depan dan ke bawah, hingga 120 cm.

3. Markhor adalah hewan yang sosial dan teritorial

Markhor (flickr.com/Mario Pineda)

Markhor hidup dalam kelompok yang biasanya terdiri dari sembilan ekor. Mereka memiliki hierarki sosial yang ditentukan oleh ukuran dan kekuatan tanduk. Markhor jantan biasanya hidup terpisah dari markhor betina, kecuali pada musim kawin. Markhor jantan akan berkelahi dengan markhor jantan lain untuk memperebutkan markhor betina. Mereka akan saling beradu tanduk dengan keras, dan kadang-kadang dapat menyebabkan luka atau kematian. Menurut Animalia, markhor juga teritorial, dan akan menandai wilayahnya dengan menggosokkan kelenjar di dagunya pada batu atau pohon.

4. Markhor adalah hewan yang cerdas

Markhor (unsplash.com/Nick Sokolov)

Markhor adalah hewan cerdas, yang dapat belajar dari pengalaman dan menyesuaikan diri dengan situasi baru. Mereka juga memiliki ingatan yang baik, dan dapat mengenali wajah dan suara manusia yang pernah mereka temui. Markhor sering mengeksplorasi lingkungannya dengan menggunakan indra penciuman, penglihatan, dan pendengaran. Mereka juga dapat berkomunikasi dengan menggunakan gerakan tubuh, ekspresi wajah, dan suara. Dilansir Fact Animal, markhor dapat mengeluarkan suara yang berbeda-beda, seperti menguik, mendengus, menggeram, dan mengeong seperti kucing.

Verified Writer

Agam Praminsya

Tidak ingin menjadi penulis maupun pembaca, aku hanya ingin menjadi pemilik hatimu selama-lamanya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya