TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Burung Pegar Lady Amherst, Si Cantik dengan Bulu Warna-warni

Populasinya mulai terancam, nih

potret pegar lady amherst dewasa dengan bulu cantik (commons.wikimedia.org/Donkey shot)

Burung pegar termasuk dalam famili Phasianidae yang berkerabat dengan ayam hutan, burung puyuh, serta kalkun. Ada sekitar 35 jenis burung pegar yang tersebar di seluruh dunia dengan pola warna yang bermacam-macam. Salah satu yang menarik untuk dibahas adalah pegar lady amherst.

Bagaimana tidak? Pegar yang satu ini tampil dengan warna bulu yang beragam dan ekor yang panjang sehingga menambah kesan cantik pada pandangan pertama. Panjang burung ini sekitar 100—120 cm dari ujung kepala hingga ujung ekor dengan bobot 730 gram. Oh iya, penamaan pegar lady amherst ini diambil dari nama Sarah Amherst, seorang ahli lingkungan asal Inggris sekaligus istri dari William Pitt Amherst, yang merupakan orang pertama yang mengirimkan spesimen ini ke London pada 1828.

Nah, selain fakta itu, masih ada hal menarik lain dari pegar lady amherst ini. Yuk, kenalan lebih dekat dengan burung dengan bulu yang menawan ini! Langsung gulir ke bawah, ya!

1. Peta persebaran cukup terbatas

seekor pegar lady amherst yang dipelihara di penangkaran (commons.wikimedia.org/Ltshears)

Pegar lady amherst bisa dibilang punya peta persebaran yang sempit. Diketahui hanya ada dua negara yang jadi rumah bagi burung ini, yakni China bagian selatan dan Myanmar bagian utara. Di habitat alaminya, pegar lady amherst ditemukan pada hutan daerah perbukitan yang kaya akan pohon bambu dan semak belukar. 

Oh iya, seperti yang disebutkan sebelumnya, ahli lingkungan yang membawa spesimen pegar lady amherst juga sekaligus memperkenalkan mereka ke habitat baru di Inggris. Mereka merupakan hewan omnivor yang aktif pada siang hari. Mengutip Animalia, jenis makanan mereka bisa dibilang cukup beragam karena bisa berupa serangga, invertebrata kecil, rebung, buah-buahan, akar tanaman, biji-bijian, sampai daun pakis. 

2. Hanya jantan yang memiliki bulu bermotif dan warna indah

Terdapat perbedaan ciri fisik antara pegar lady amherst jantan dengan betina. (commons.wikimedia.org/Henry Koh)

Sama seperti jenis burung pegar lainnya, hanya pegar lady amherst jantan yang memiliki pola warna yang menawan. Kondisi ini sering disebut dengan dimorfisme seksual, dimana antara jantan dan betina punya ciri fisik yang berbeda. Bulunya merupakan perpaduan dari warna biru kehijauan, garis hitam, kuning, jingga, merah, dan putih pada bagian dada dengan ekor panjang yang memadukan warna hitam dan putih.

Di sisi lain, sang betina memiliki warna yang lebih polos, yakni cokelat dengan garis tipis berwarna hitam dan putih beserta ekor yang lebih pendek. Selain itu, ukuran jantan lebih besar ketimbang betinanya. Dilansir Avespedia, perbedaan ciri fisik ini sangat penting bagi jantan karena dengan bulu-bulu cantiknya inilah mereka akan mencoba menarik perhatian betina saat musim kawin tiba.

Baca Juga: 7 Fakta Burung Hantu Salju, Hedwig Peliharaan Harry Potter

3. Tidak terlalu mengandalkan sayapnya

potret pegar lady amherst jantan dan betina (commons.wikimedia.org/John Cummings)

Nova Scotia melansir kalau sebenarnya pegar lady amherst tergolong burung yang tak terlalu sering terbang. Untuk beraktivitas sehari-hari, mereka lebih mengandalkan kakinya untuk berjalan. Akan tetapi, jika diperlukan, mereka juga dapat berlari dengan kecepatan yang relatif tinggi.

Selain itu, pegar lady amherst bisa juga memanjat pohon dengan baik. Hal ini ditunjukkan dengan perilaku mereka untuk bertengger di atas pohon, khususnya ketika ingin menghindari kejaran predator. Di habitat alaminya, mereka jadi target buruan reptil-reptil besar, burung predator, sampai berbagai jenis mamalia karnivor lain.

4. Sistem reproduksi

Pegar lady amherst betina punya peran penting dalam membesarkan anak-anaknya. (commons.wikimedia.org/Paul Korecky)

Selain punya bulu cantik untuk menarik lawan jenis, pegar lady amherst jantan perlu untuk menunjukkan dominasinya terhadap pejantan lain. Mereka tergolong teritorial sehingga tak segan untuk menyerang pejantan lain yang dianggap sebagai penyusup. Setelah itu, barulah mereka akan mendekati betina, menunjukkan tarian yang menawan, dan mengeluarkan panggilan-panggilan tertentu.

Pegar lady amherst jantan biasanya akan kawin dengan beberapa betina. Kemudian, betina akan mulai membangun sarang di tanah yang terbuat dari daun-daun mati, mengutip Bird Spot. Setelah itu, si betina akan mengerami 6—12 butir telur selama 24 hari. Menariknya, anak-anak pegar lady amherst sebenarnya sudah cukup mandiri setelah menetas. Akan tetapi, sang induk tetap akan menunjukkan cara mencari makanan selama beberapa waktu sebelum akhirnya membiarkan anak-anaknya hidup mandiri.

Verified Writer

Anjar Triananda Ramadhani

Penulis yang suka menulis dengan tema sains, alam, dan teknologi

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya