TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Plankton, Biota Mikro yang Ikut Andil Memproduksi Oksigen

Contoh plankton adalah ubur-ubur 

smithsonianmag.com

Plankton di alam ini memiliki berbagai ukuran, namun umumnya ukuran mereka kecil, karenanya biota ini sulit untuk dilihat secara kasat mata dan harus menggunakan bantuan mikroskop. Kendati demikian, ada juga beberapa jenis plankton yang bisa dilihat karena ukurannya besar, salah satunya ubur-ubur yang termasuk dalam zooplankton.

Lantas apa keunikan plankton dan manfaatnya untuk hidup kita? Berikut ini 5 fakta menarik tentang plankton yang harus kamu ketahui.

1. Plankton tidak lihai dalam berenang

missionofmermaids.com

Plankton tidak dapat melawan arus saat berada di lautan. Hal ini membuat plankton melayang dan hidup di lapisan atas lautan atau disebut zona epipelagis. Mengacu whoi.edu, satu jenis plankton di lautan seperti ubur-ubur merupakan perenang lemah yang tidak memiliki kelihaian berenang seperti makhluk laut lainnya.

Makanya tak heran ubur-ubur kerap terdampar ke pesisir pantai mengikuti arus gelombang laut. Oleh karena itu plankton terbilang pasif dalam bergerak sehingga mereka hanya mengandalkan arus dan juga angin.

2. Nama plankton berasal dari bahasa Yunani

Pixabay.com/Fabianduran

Nama plankton sendiri berasal dari bahasa Yunani. Mengacu academia.edu, istilah plankton pertama kalinya digunakan oleh Victor Hensen yang artinya mengembara atau berkeliaran. Dalam kesehariannya, plankton menjadi santapan makhluk hidup lainnya seperti ikan.

Baca Juga: 7 Fakta Menarik Basking Shark, Si Hiu Raksasa Pemakan Plankton

3. Ada dua jenis utama plankton

Pixabay.com/FotoshopTofs

Terdapat dua jenis utama plankton yang perlu diketahui yakni fitoplankton dan zooplankton. Fitoplankton adalah jenis plankton yang hidup di permukaan lautan. Contohnya seperti alga eukariota yang hidup di permukaan laut.

Adapun Zooplankton adalah hewan laut yang hidup sebagai plankton. Ukurannya kecil dan bertubuh lunak. Contohnya seperti protozoa kecil. Namun ada juga zooplankton yang berukuran besar seperti ubur-ubur.

4. Plankton berkontribusi memproduksi oksigen

Pixabay.com/Alvaro_Bejarano

Sebagai makhluk mikroorganisme, ternyata plankton punya peran penting dalam memproduksi oksigen. Mengacu nationalgeographic.org, tanaman yang hidup di dalam laut seperti fitoplankton, rumput laut, dan plankton alga berkontribusi menghasilkan oksigen bagi alam.

Oksigen tersebut merupakan produk sampingan dari proses fotosintesis yang dilakukan tanaman plankton tersebut.

Sebagai contoh, lewat proses fotosistesis , jenis plankton fitoplankton akan menyerap energi matahari serta nutrisi dari air demi menghasilkan makanan atau energi bagi kehidupan mereka.

Pada proses tersebut terjadi pelepasan molekul oksigen atau O2 ke dalam air sebagai limbah atau produk sampingan dari proses fotosintesis tersebut. Diperkirakan, 50% oksigen dunia dihasilkan oleh fotosintesis fitoplankton tersebut. Luar biasa ya!

Baca Juga: Bukan Pemangsa Ikan Laut, 3 Jenis Hiu Ini Pemakan Plankton Lho

Verified Writer

Anggita Amelia

Writing is the way I share it, hopefully my writing will be useful to the reader

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya