5 Penyebab Kucing Tidak Mengeong, Tanda Masalah Kesehatan!

Kucing yang tidak mengeong pasti menandakan tertentu

Intinya Sih...

  • Kucing yang tidak mengeong bisa jadi karena masalah kesehatan seperti infeksi saluran pernapasan atau gangguan pita suara.
  • Pertambahan usia juga dapat membuat kucing berhenti mengeong karena perubahan alami pada kucing tua.
  • Kurangnya interaksi dan stimulasi dari pemilik, serta kondisi stres atau trauma juga bisa membuat kucing berhenti mengeong.

Kucing dikenal sebagai hewan yang sering mengeong sebagai salah satu tanda untuk berkomunikasi dengan sesama atau pun dengan pemiliknya. Biasanya cara kucing dalam mengeong akan berbeda-beda tergantung pada maksud tujuan atau pun situasi yang sedang dialami oleh kucing tersebut, sehingga akan terdengar tak sama.

Ternyata ada pula kucing yang tidak mengeong dan hal ini mungkin sering membuat pemiliknya merasa kebingungan karena dianggap tidak ada komunikasi saat bermain bersama. Sebetulnya kucing yang tidak mengeong bisa jadi diakibatkan karena beberapa penyebab berikut ini, sehingga dapat segera diatasi.

1. Mengalami masalah kesehatan

5 Penyebab Kucing Tidak Mengeong, Tanda Masalah Kesehatan!ilustrasi kucing (unsplash.com/Caleb Woods)

Mengalami masalah kesehatan bisa menjadi salah satu penyebab utama mengapa kucing sering berhenti mengeong. Hal ini bisa diakibatkan karena memang kucing mengalami masalah-masalah kesehatan tertentu pada saluran pernapasan, seperti misalnya infeksi, laringitis, hingga gangguan yang ada pada pita suaranya.

Biasanya memang masalah kesehatan pada kucing dapat menyebabkan hewan tersebut sulit atau bahkan tidak bisa mengeong sama sekali. Namun, jika memang kucing berhenti mengeong secara tiba-tiba dan diikuti dengan perubahan fisik lainnya, maka sebaiknya harus segera diperiksakan ke dokter hewan.

2. Tanda penuaan pada kucing

5 Penyebab Kucing Tidak Mengeong, Tanda Masalah Kesehatan!ilustrasi kucing (unsplash.com/Mikhail Vasilyev)

Pertambahan usia memang menjadi hal yang tidak bisa di mungkiri dari keberadaan kucing karena pasti akan terjadi. Biasanya pertambahan usia pada kucing memang akan mempengaruhi banyak hal, dari mulai perilaku hingga kondisi fisik secara menyeluruh pada kucing.

Bukan hanya akan membuat kucing jadi tampak kurang aktif, namun kucing yang sudah berusia tua biasanya juga akan jarang sekali mengeong atau bahkan tidak sama sekali. Hal ini merupakan perubahan alami yang memang akan terjadi pada kucing tua, sehingga kamu tidak perlu khawatir jika kucing peliharaanmu mengalami hal yang demikian.

3. Kurang diajak bermain

5 Penyebab Kucing Tidak Mengeong, Tanda Masalah Kesehatan!ilustrasi kucing (unsplash.com/Andrea Natali)

Hewan peliharaan seperti kucing biasanya membutuhkan stimulasi yang diberikan oleh pemiliknya melalui aktivitas fisik seperti bermain bersama. Mungkin memang tidak semua pemilik kucing dapat memiliki waktu yang cukup untuk bermain dengan hewan peliharaannya, sehingga tidak sedikit pula yang justru jarang berinteraksi dengan kucing tersebut.

Biasanya kurangnya respon dari pemilik atau pun karena minimnya waktu untuk mengajak kucing bermain ternyata dapat menyebabkan perubahan perilaku, termasuk membuat kucing jadi berhenti mengeong. Kucing pada dasarnya merupakan hewan yang cerdas dan bisa belajar untuk berhenti mengeong jika memang tidak mendapatkan balasan atau pun perhatian dari pemiliknya.

Baca Juga: Kenapa Kucing Mengeong Terus? Tidak Selalu karena Lapar

4. Mengalami stres atau trauma

5 Penyebab Kucing Tidak Mengeong, Tanda Masalah Kesehatan!ilustrasi kucing (pexels.com/Craig Adderley)

Kucing ternyata merupakan salah satu hewan yang juga bisa mengalami kondisi stres atau pun trauma. Memang hal ini akan sangat berpengaruh terhadap perilaku yang ditunjukkan oleh kucing dalam berinteraksi dengan orang-orang di sekitarnya, termasuk dengan pemiliknya sendiri.

Jika kucing mengalami adanya perubahan lingkungan, kejadian traumatis, hingga kehadiran hewan peliharaan baru, maka hal ini akan menimbulkan rasa stres atau bahkan trauma pada kucing. Bukan tidak mungkin jika reaksi stress dan trauma tersebut kemudian ditunjukkan dengan cara berhenti mengeong, sehingga harus segera dicari solusi terbaik dalam mengatasinya.

5. Kepribadian kucing yang pendiam

5 Penyebab Kucing Tidak Mengeong, Tanda Masalah Kesehatan!ilustrasi kucing (unsplash.com/Mikhail Vasilyev)

Ternyata bukan hanya manusia saja yang memiliki kepribadian karena ternyata kucing juga memiliki kepribadiannya masing-masing. Biasanya memang kepribadian pada kucing mungkin akan berbeda karena hal ini diperoleh secara alami dan tergantung pada lingkungan tumbuh kembangnya.

Bukan tidak mungkin jika kucing yang berhenti mengeong bisa diakibatkan karena memang kepribadian yang cenderung pendiam daripada kucing-kucing jenis lainnya. Faktor genetika dan kepribadian individual memang akan sangat memengaruhi terhadap frekuensi mengeong yang dilakukan oleh kucing, seperti misalnya ras kucing Maine Coon atau Russian Blue yang cenderung lebih pendiam dibanding kan dengan kucing jenis yang Siamese yang lebih vokal.

Setidaknya jika kamu memahami penyebab-penyebab kucing berhenti mengeong, maka kamu dapat lebih peka terhadap perubahan perilaku yang ada. Hal ini untuk memastikan agar kucing bisa mendapatkan perhatian yang cukup dan perawatan yang tepat agar tidak sampai mengalami kondisi stres. Jika kucing berhenti menghilang secara tiba-tiba, maka bisa segera dibawa ke dokter hewan!

Baca Juga: 5 Alasan Kucing Mengeong Terus, Bisa Jadi Tanda Dia Kesakitan

Alva Daria Photo Verified Writer Alva Daria

Once you win, once you learn.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Siantita Novaya

Berita Terkini Lainnya