6 Fakta Menarik Hiu Piyama, Hewan Pemalu Pemburu Gurita 

Termasuk dalam jenis hiu kucing atau catshark

Salah satu jenis hiu kucing atau catshark yang menarik untuk diketahui adalah hiu piyama. Hewan yang aktif di malam hari ini memiliki tubuh yang ditutupi dengan garis panjang berwarna hitam dan putih. Selain corak kulitnya yang unik, hiu piyama (pyjama shark) juga memiliki kebiasaan makan yang cukup berbeda dengan hiu pada umumnya.

Nah, penasaran bagaimana cara makan hiu piyama? Simak penjelasannya dalam fakta menarik hiu piyama di bawah ini.

1. Sering dipanggil sebagai hiu garis-garis atau hiu kucing piyama

6 Fakta Menarik Hiu Piyama, Hewan Pemalu Pemburu Gurita hiu piyama (inaturalist.org/Peter Southwood)

Hiu piyama memiliki nama ilmiah Poroderma africanum. Selain dikenal dengan nama ilmiahnya tersebut, hewan laut satu ini juga memiliki dua nama lain, lho. Karena corak di kulitnya, mereka juga biasa dikenal sebagai hiu garis-garis dan hiu kucing piyama.

2. Ukurannya terbilang kecil

6 Fakta Menarik Hiu Piyama, Hewan Pemalu Pemburu Gurita hiu piyama (commons.wikimedia.org/Guido Zsilavecz)

Apabila dibandingkan dengan hiu lain, pyjama shark terbilang memiliki ukuran tubuh yang cukup kecil. Individu yang sudah masuk ke usia matang bisa tumbuh hingga panjang satu meter dengan berat mencapai 7-8 kilogram sebagaimana dijelaskan AZ Animals. Mereka aktif di malam hari dan memangsa gurita serta cumi-cumi sebagai makanan utamanya.

3. Hewan endemik Afrika Selatan

6 Fakta Menarik Hiu Piyama, Hewan Pemalu Pemburu Gurita lokasi persebaran hiu piyama (commons.wikimedia.org/Chris_huh)

Pyjama shark merupakan hewan endemik Afrika Selatan dan hanya bisa ditemukan di lepas pantai negara ini. Hewan satu ini suka tinggal di Western Cape. Mereka biasanya terlihat berenang di perairan dangkal dekat pantai.

Selain Western Cape, Poroderma africanum juga suka berenang di dasar laut atau di hutan rumput laut. Mereka juga bisa ditemukan di dasar laut berbatu atau gua-gua di bawah air dengan kedalaman sekitar 100 m.

4. Caranya membunuh mangsa cukup mirip dengan buaya

6 Fakta Menarik Hiu Piyama, Hewan Pemalu Pemburu Gurita hiu piyama (inaturalist.org/Peter Southwood)

Kebanyakan hiu memanfaatkan gigi tajam mereka untuk mengoyak tubuh mangsanya. Namun, berbeda dengan pyjama shark, hewan laut satu ini justru melakukan manufer unik yang sangat berbeda dengan hiu lainnya. Dijelaskan World of Sharks, Poroderma africanum akan melakukan gerakan berputar, seperti ‘death roll’ pada buaya.

Manufer berputar tersebut bertujuan untuk membuat mangsanya pingsan. Ketika mereka sudah tidak berdaya, pyjama shark akan menarik tubuhnya keluar dari celah-celah batu dan mulai memakannya. Jadi, meskipun ukurannya terbilang kecil dibandingkan hiu lain, Poroderma africanum juga memiliki bahaya tersendiri yang tidak bisa dipandang remeh.

5. Jadi mangsa hiu besar

6 Fakta Menarik Hiu Piyama, Hewan Pemalu Pemburu Gurita hiu piyama (commons.wikimedia.org/Wilhelm)

Makanan utama dari pyjama shark adalah gurita atau cumi-cumi. Mereka juga memakan mangsa lain, seperti ikan kecil, hiu yang berukuran lebih kecil, ikan pari, kepiting, serta krustasea lainnya. Namun, selayaknya hewan yang hidup di alam liar lainnya, predator pun juga masih bisa menjadi mangsa dari predator lainnya.

Adapun predator utama dari Poroderma africanum adalah hiu dengan ukuran yang lebih besar dan juga anjing laut. Jenis hiu yang biasanya memangsa hewan ini adalah broad-nose seven-gill shark. Sedangkan jenis anjing laut yang bisa menjadi predatornya adalah cape fur seal.

6. Hiu ini meninggalkan telurnya di dasar laut dan membiarkannya tumbuh sendiri

6 Fakta Menarik Hiu Piyama, Hewan Pemalu Pemburu Gurita telur hiu piyama (inaturalist.org/Peter Southwood)

Beberapa ikan di lautan merawat dan menjaga telur-telur mereka sampai menetas. Namun, berbeda dengan pyjama shark, telur-telur dari hewan satu ini akan dibiarkan begitu saja di dasar laut sampai mereka menetas. Tentunya sebelum meninggalkan telur-telurnya, pyjama shark memastikan untuk melilit telur-telurnya dengan sulur-sulur yang panjang. Sulur tersebut kemudian akan terjerat dengan batu sehingga telur-telur tersebut tidak akan terbawa arus.

Saat menetas, bayi pyjama shark akan berukuran sekitar 13-15 cm. Kemudian mereka akan tumbuh hingga mencapai panjang sekitar 80 cm dan bisa dikatakan sebagai hiu piyama dewasa.

Nah, itu dia fakta menarik dari hiu piyama. Sekarang, kamu tahu kalau tidak semua hiu di dunia ini itu terlihat menyeramkan dengan gigi-gigi besar yang tajam. Hiu piyama terlihat seperti hewan yang jinak dan tidak menakutkan.

Selain itu, hewan satu ini juga relatif menghindari kontak dengan manusia dan merupakan hewan yang hanya aktif di malam hari. Jadi, saat matahari sedang sangat terang dan waktunya manusia beraktivitas, hewan satu ini akan sangat sulit untuk ditemui.

Baca Juga: 6 Fakta Hiu Sandbar, Predatornya hanya Hiu Banteng

Afrezya Yumia Photo Verified Writer Afrezya Yumia

Everything~

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ane Hukrisna

Berita Terkini Lainnya