Topan Yagi Hantam Vietnam, Tewaskan 155 Orang 

Berdampak juga ke Laos, Thailand, dan Myanmar

Intinya Sih...

  • Banjir akibat Topan Yagi di Vietnam mencapai titik tertinggi dalam 20 tahun terakhir, menewaskan 155 orang dan 141 orang hilang.
  • Tanah longsor melanda desa pegunungan Lang Nu di Laos, menewaskan 30 orang dan 65 orang masih hilang. Upaya pencarian korban terus dilakukan.

Jakarta, IDN Times - Warga Ibu Kota Hanoi, Vietnam, harus berjalan melewati air setinggi pinggang lantaran air Sungai Merah mencapai titik tertinggi dalam 20 tahun terakhir akibat Topan Yagi. Jumlah korban tewas juga bertambah hingga 155 orang dan 141 orang dinyatakan hilang.

Dilansir dari Channel News Asia, Rabu (11/9/2024), Topan Yagi yang melanda Vietnam sejak akhir pekan lalu ini membawa angin berkecepatan lebih dari 149 km/jam dan hujan lebat. Banjir juga melanda Laos, Thailand, dan Myanmar.

“Ini adalah banjir terburuk yang pernah saya alami,” kata Nguyen Tran Vanm yang telah tinggal di dekat Sungai Merah sejak 15 tahun yang lalu.

Baca Juga: 46 Orang Tewas di Vietnam Akibat Topan Yagi

1. Tanah longsor menimpa pedesaan di Vietnam

Selain itu, tanah longsor juga melanda desa pegunungan terpencil Lang Nu di Provinsi Lao Cai. Setidaknya ada 30 orang yang tewas dan 65 orang lainnya masih hilang.

Saat ini para polisi dan petugas penyelamat masih mencari korban dengan menggali tanah secepat mungkin.

Baca Juga: Topan Yagi Tewaskan 14 Orang di Vietnam

2. Banjir terburuk di Vietnam

Kepala Biro Cuaca Nasional Vietnam, Mai Van Khiem, mengatakan, permukaan air Sungai Merah di Hanoi mencapai titik tertinggi sejak 2004.

“Permukaan air sudah tinggi sekarang dan kita harap bisa turun dalam semalam. Tapi ada kekhawatiran akan ada banjir besar yang meluas di provinsi-provinsi dekat ibu kota dalam beberapa hari mendatang,” ucapnya.

Baca Juga: Topan Yagi Tewaskan Belasan Orang di Vietnam, China dan Filipina

3. Laos, Thailand, dan Myanmar terkena dampak

Topan Yagi juga berdampak ke negara tetangga Vietnam, yaitu Laos dan Thailand di mana 300 orang di Provinsi Luang Namtha utara, Laos, harus dievakuasi.

Sementara di Thailand, dinyatakan ada 4 orang yang tewas di Chiang Mai dan Chiang Rai. Tentara juga dikerahkan untuk membantu 9 ribu keluarga yang terdampak banjir.

Di Myanmar, Ibu Kota Naypyidaw dilanda hujan selama berhari-hari dan menyebabkan permukaan air sungai mencapai status bahaya.

Baca Juga: Topan Yagi Hantam Hainan China, Berdampak ke Hong Kong dan Makau

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya