Serangan Israel ke Tepi Barat, Upaya Kuasai Palestina Sepenuhnya

Hamas kecam serangan Israel ke Tepi Barat

Intinya Sih...

  • Hamas mengecam serangan militer Israel di Tepi Barat sebagai bagian dari rencana merebut Palestina secara paksa
  • Serangan Israel di Tulkarem, Jenin, dan Tubas gagal, tetapi menewaskan setidaknya 19 warga Palestina
  • Ketegangan terus memuncak akibat serangan brutal Israel di Jalur Gaza yang telah menewaskan lebih dari 40.600 warga Palestina

Jakarta, IDN Times - Kelompok pejuang Palestina, Hamas, mengecam serangan militer Israel yang berlangsung di Tepi Barat, dengan menyebutnya sebagai bagian dari strategi lebih besar untuk merebut Palestina setelah secara paksa mengusir penduduknya. Hamas curiga, tindakan ini merupakan rencana merebut wilayah yang lebih luas di Tepi Barat, hingga mengusir penduduknya.

"Serangan militer yang sedang berlangsung oleh pasukan Israel di Tepi Barat, yang saat ini terkonsentrasi di Jenin, merupakan kelanjutan dari kejahatan perang Israel di seluruh Jalur Gaza serta Tepi Barat," begitu pernyataan Hamas, dikutip dari ANTARA, Sabtu (31/8/2024).

1. Hamas klaim serangan Israel di wilayah Tepi Barat sudah gagal

Hamas mengatakan serangan militer terbaru Israel, termasuk di Tulkarem dan Tubas, gagal. Mereka menegaskan, hasil yang tak terelakkan dari agresi saat ini di Jenin akan sama ujungnya.

Sejak Rabu 28 Agustus 2024, tentara Israel telah melakukan serangan militer besar-besaran yang terus berlanjut di kota-kota Tulkarem, Jenin, dan Tubas, Tepi Barat bagian utara, yang merupakan serangan terbesar sejak 2002. Hingga Jumat siang (30/8/2024), setidaknya 19 warga Palestina tewas akibat serangan militer Israel.

Baca Juga: DK PBB Kritik Israel Usai Tembaki Konvoi Bantuan ke Gaza

2. Tentara Israel sempat mundur dari Tulkarem

Pada Kamis (29/8/2024), tentara Israel mundur dari Tulkarem setelah melancarkan serangan militer besar-besaran sepanjang hari di wilayah tersebut.

Sebelumnya, tentara Israel juga telah menarik diri dari Kamp Al Fara di Tubas setelah melakukan tindakan militer serupa.

Baca Juga: Israel Serang Konvoi Bantuan Gaza, 5 Warga Palestina Tewas

3. Jumlah korban tewas di Gaza mencapai 40 ribu orang

Serangan Israel ke Tepi Barat, Upaya Kuasai Palestina Sepenuhnyailustrasi Palestina (pixabay.com/hosnysalah)

Ketegangan terus memuncak di seluruh Tepi Barat yang diduduki akibat serangan brutal Israel di Jalur Gaza, dan telah menewaskan lebih dari 40.600 warga Palestina. Korban tewas, sebagian besar wanita dan anak-anak, sejak 7 Oktober 2023.

Dalam sebuah opini bersejarah pada 19 Juli, Mahkamah Internasional menyatakan pendudukan tanah Palestina oleh Israel selama beberapa dekade melanggar hukum dan menuntut evakuasi semua pemukiman di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya