Rusia Tingkatkan Serangan ke Ukraina Timur, Kirim Drone

Drone ini lewati wilayah udara Latvia dan Rumania

Intinya Sih...

  • Rusia maju ke Ukraina timur, melanggar wilayah udara Latvia dan Rumania
  • Rusia membebaskan permukiman Novohrodivka, dekat Pokrovsk
  • NATO dan Ukraina mengecam pesawat nirawak Rusia yang menyerang infrastruktur sipil Ukraina

Jakarta, IDN Times - Rusia mengatakan pasukannya telah maju ke arah Ukraina timur. Disebut pula bahwa pesawat nirawak Rusia yang terbang menuju Ukraina melanggar wilayah udara anggota NATO, yaitu Rumania dan Latvia.

Dilansir dari Channel News Asia, Senin (9/9/2024), Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan, pasukannya telah membebaskan permukiman Novohrodivka, yang terletak sekitar 20 kilometer dari Pokrovsk.

Kota ini merupakan salah satu wilayah yang ditaklukkan Rusia dalam beberapa minggu terakhir, yang dihuni lebih dari 14 ribu penduduk sebelum Moskow melancarkan serangan besar-besaran pada Februari 2022.

1. Latvia dan Rumania kecam serangan Rusia

Dalam serangan ini, Moskow menuai kecaman baru setelah pesawat nirawaknya terdeteksi di Latvia dan Rumania.

“Pesawat tanpa awak militer Rusia, jatuh di bagian timur Latvia kemarin. Ada penyelidikan yang sedang berlangsung,” kata Presiden Latvia Edgars Rinkevics.

Sementara, Rusia mengatakan bahwa pesawat nirawak Rusia menargetkan infrastruktur sipil Ukraina pada malam hari, setelah memasuki wilayah udaranya.

“NATO harus menanggapi bahwa pesawat Rusia bebas terbang di wilayah udara Eropa. Mereka harus ditembak jatuh,” ucap Andriy Yermak, Kepala Star Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.

Baca Juga: Ukraina Klaim Akan Duduki Teritori Rusia hingga Negosiasi

2. Ukraina minta senjata Barat bisa digunakan serang Rusia

Zelenskyy sendiri mendesak para sekutunya, negara Barat, agar memberinya lebih banyak ruang untuk bisa menggunakan senjata yang dipasok Barat untuk menyerang Rusia.

“Hanya dalam satu minggu, Rusia telah menggunakan lebih dari 800 bom udara berpemandu, hampir 300 pesawat nirawak Shahed dan lebih dari 60 rudal berbagai jenis terhadap rakyat kami,” tegas Zelenskyy.

“Teror hanya dapat dihentikan dengan satu cara, dengan menyerang lapangan udara militer Rusia, pangkalan-pangkalan mereka dan logistik mereka,” sambung dia.

 

Baca Juga: Zelenskyy Izin Pakai Senjata Barat untuk Serang Rusia

3. Belarus tembak jatuh drone Rusia yang melintasi negaranya

Rusia Tingkatkan Serangan ke Ukraina Timur, Kirim DroneIlustrasi bendera Rusia (unsplash.com/ko/@sampowl)

Militer Belarus, pada Kamis dini hari, disebut telah menembak jatuh drone Rusia yang melanggar perbatasan. Drone tersebut diketahui bertipe Shahed buatan Iran yang selama ini digunakan Rusia untuk melancarkan serangan ke Ukraina. 

Pada awal Agustus, Belarus telah menuding beberapa drone Ukraina masuk ke dalam teritorinya. Alhasil, Presiden Belarus Alexander Lukashenko menerjunkan tentara ke perbatasan negara dengan klaim untuk menghindari provokasi dari Ukraina. 

Berdasarkan laporan dari organisasi pengawas militer swasta Belarus, Belarusian Hajun, mengungkapkan bahwa dua ledakan terdengar pada pukul 01.34 dan 01.36 di Gomel, tak jauh dari perbatasan Ukraina dan Rusia. 

Militer Belarus sudah menerjunkan pesawat tempur dari lapangan terbang Baranovichi untuk menembak jatuh drone tersebut. Pesawat pertama lepas landas pada pukul 01.30 dan disusul pesawat kedua yang diterbangkan pada pukul 02.20 waktu setempat. 

 

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya