Narendra Modi Menang Pemilu, Pimpin India 3 Periode

Penghitungan suara menunjukkan Modi unggul

Intinya Sih...

  • Perdana Menteri India Narendra Modi mengklaim kemenangan pada pemilihan umum 2024, memungkinkannya untuk memimpin India selama tiga periode.
  • Partai Nasionalis Hindu Bharatiya Janata (BJP) yang dipimpin Modi memenangkan 239 kursi, jauh dari targetnya 400 kursi.
  • Pemilu India diikuti oleh 970 juta penduduk dengan tren pemilih muda yang lebih memilih tokoh daripada partai, sementara Modi dianggap telah mengubah politik India namun juga memecah belah agama.

Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri petahana India Narendra Modi mengklaim kemenangan pada pemilihan umum India 2024. Itu berarti Modi bisa memimpin India selama tiga periode. Saat akhir penghitungan suara yang jatuh pada Selasa (4/6/2024), hasil menunjukkan aliansi Modi berada di posisi pertama, unggul tipis atas lawan-lawannya.

"Masyarakat menaruh kepercayaan kepada NDA (Aliansi Nasional Demokrat) untuk ketiga kalinya berturut-turut," kata Modi, dikutip Channel News Asia, Rabu (5/6/2024).

1. Partai BJP tempat Modi bernaung perlu aliansi kuat

Berbeda dengan dua pemilu terakhir, Partai Nasionalis Hindu Bharatiya Janata (BJP) yang dipimpin Modi membutuhkan mitra aliansi untuk mendapat minimal 272 kursi, dari total 543, mayoritas di majelis.

Modi telah menetapkan target, aliansinya bisa meraup 400 kursi. Namun, saat ini tercatat Modi dan aliansinya baru mendapat 290 kursi. Meski menang, perolehan suara ini masih jauh dari target. BJP memimpin dengan perolehan 239 kursi, dan pada pemilu 2019 BJP bahkan bisa meraup 303 kursi.

Baca Juga: Narendra Modi Diprediksi Menang Pemilu India 

2. Pemilu terbesar di dunia

Narendra Modi Menang Pemilu, Pimpin India 3 PeriodePM India Narendra Modi (Twitter.com/Narendra Modi)

Pemilu India sudah dimulai sejak 19 April 2024 lalu. Setidaknya 970 juta penduduk India memberikan suaranya dalam tujuh fase sistem pencoblosan. Sementara itu, dari jumlah penduduknya, Pemilu di India bakal menjadi yang terbesar dunia dengan 497 juta pemilih laki-laki dan sisanya perempuan.

"Pemilih muda ada tren berbeda. Mereka tidak hanya mencoblos partai, tapi tokohnya," kata politikus Partai BJP India, Narashima Rao.

3. Modi ubah lanskap politik India di dua periode

Narendra Modi Menang Pemilu, Pimpin India 3 PeriodeTaj Mahal di India (pexels.com/Ankush Dawar)

Selama 10 tahun memimpin, Modi dinilai telah mengubah lanskap politik India. Modi masih menjadi favorit lantaran para pendukung memandangnya sebagai pemimpin yang kuat, mandiri, dan meningkatkan citra India, di mata dunia.

Namun, Modi juga dianggap memecah belah agama di India, terutama bagi penganut Islam. Modi yang menganut Hindu dinilai telah melahirkan intoleransi, ujaran kebencian, dan serangan terhadap kelompok minoritas di India, termasuk Muslim.

Baca Juga: Pemilu, PM Modi Ngaku Diutus Tuhan untuk Memimpin India Lagi

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya