Menlu Retno: KTT ASEAN Akan Banyak Ambil Keputusan Penting

Retno buka pertemuan ASEAN Coordinating Council

Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi mengaku, ASEAN sedang berada di persimpangan jalan.

Hal ini disampaikan dalam pertemuan ASEAN Coordinating Council dalam pertemuan ACC, di Sekretariat ASEAN, Jakarta, Senin (4/9/2023).

“Saya tahu bahwa dalam dua pertemuan terakhir kami berkomitmen untuk menghadirkan ASEAN untuk bergerak maju,” kata Retno.

“Dan memang, dalam KTT ini kita akan mengambil banyak keputusan penting itu akan memetakan masa depan ASEAN sebagai komunitas dan institusi,” lanjut dia.

Hal ini, ungkapnya, mencakup langkah-langkah mempercepat proses pengambilan keputusan ASEAN dalam krisis dan situasi darurat, serta langkah-langkah untuk memperkuat ASEAN guna menanggapi tantangan-tantangan yang muncul di kawasan.

1. ACC akan membuat rekomendasi untuk dibawa ke KTT

Menlu Retno: KTT ASEAN Akan Banyak Ambil Keputusan PentingMenteri Luar Negeri RI Retno Marsudi di ASEAN Secretariat. (IDN Times/Sonya Michaella)

Sementara itu, Retno mengungkapkan bahwa ACC bisa merekomendastikan tindakan terbaik untuk bisa diputuskan para pemimpin ASEAN di KTT nanti.

“Tantangan yang kita hadapi saat ini sudah cukup besar, namun tantangan-tantangan yang kita hadapi di masa depan pasti lebih besar. Bisa atau tidaknya ASEAN maju atau tidak, sepenuhnya bergantung pada kita,” ujar Retno.

“Tapi saya rasa kita semua tahu kredibilitas ASEAN dan relevansi ASEAN dipertaruhkan di sini,” lanjut dia.

2. ASEAN masih penting dan mampu selesaikan masalah

Menlu Retno: KTT ASEAN Akan Banyak Ambil Keputusan Pentingasean.org

Di pembukaan ASEAN Ministerial Meeting, salah satu isu yang disorot oleh Retno adalah ASEAN masih penting dan mampu untuk berkontribusi terhadap perdamaian, stabilitas dan kemakmuran di kawasan.

“Kita semua menyadari banyaknya keadaan sulit di kawasan ini. Namun kita tidak bisa membuarkan hal tersebut mempengaruhi kerja keras kita di KTT,” kata Retno, dalam pidato pembukaannya.

 

3. ASEAN terus bekerja keras selesaikan konflik Myanmar

Menlu Retno: KTT ASEAN Akan Banyak Ambil Keputusan PentingRibuan warga Myanmar menuntut militer Myanmar untuk segera menghentikan tindakan kekerasan setelah kudeta. (Twitter.com/PamelaFalk)

Dalam pidatonya ini, Retno kembali mengangkat isu konflik Myanmar yang masih membayangi stabilitas negara tersebut dan ASEAN sendiri.

“Keketuaan Indonesia telah bekerja keras untuk mendorong ASEAN untuk bersatu. ASEAN hanya bisa maju dengan kekuatan pebuh jika kita bisa memastikan perdamaian dan solusi abadi di Myanmar,” tegas Retno.

Sesuai dengan amanat pada pemimpin ASEAN, dalam pertemuan Menlu ASEAN ini, para menlu akan meninjau implementasi Lima Poin Konsensus (5PC) dan menyiapkan rekomendasi yang akan dibawa ke tingkat KTT besok.

Baca Juga: Menlu Retno Blak-blakan soal ASEAN hingga Myanmar

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya