Kamala Harris: Pusat AS-ASEAN Akan Dibuka di Washington

Kemitraan AS dan ASEAN disebut makin kuat

Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden Amerika Serikat (AS), Kamala Harris, mengumumkan AS dan ASEAN akan membentuk Pusat AS-ASEAN di Washington DC, untuk meningkatkan hubungan kedua belah pihak.

“Pusat ini akan memfasilitasi keterlibatan resmi ASEAN dan mendukung pertukaran lebih lanjut antara masyarakat dan dunia usaha, serta institusi akademis untuk mempererat hubungan kita,” kata Harris saat menghadiri KTT ASEAN-AS, di JCC, Jakarta, Kamis (7/9/2023).

Baca Juga: Buka KTT ASEAN, Jokowi: Jangan Jadikan ASEAN Arena Rivalitas

1. Konektivitas antara AS-ASEAN

Kamala Harris: Pusat AS-ASEAN Akan Dibuka di WashingtonPenandatanganan Treaty of Amity and Cooperation ASEAN oleh Serbia, Panama dan Kuwait. (IDN Times/Sonya Michaella)

Pusat AS-ASEAN ini akan berfungsi sebagai penghubung untuk meningkatkan konektivitas antara sektor swasta ASEAN dan AS, khususnya untuk usaha kecil dan menengah.

Lalu, mengatur kegiatan kebudayaan dan pendidikan, serta memfasilitasi program peningkatan kapasitas yang dapat memajukan tujuan dan visi bersama AS dan ASEAN.

2. Komitmen kuat AS terhadap ASEAN

Kamala Harris: Pusat AS-ASEAN Akan Dibuka di WashingtonIlustrasi Gedung Putih (ANTARA FOTO)

Dalam pidatonya, Harris menekankan lagi soal komitmen kuat AS terhadap ASEAN.

“AS memiliki komitmen jangka panjang terhadap Asia Tenggara. Kami berbagi ikatan sejarah dan nilai-nilai yang sama dengan banyak negara di kawasan ini,” ucap dia.

Harris juga menyebutkan arus perdagangan AS dan ASEAN memberikan peluang pertumbuhan bagi warga Amerika itu sendiri.

3. Singgung soal Indo Pasifik

Kamala Harris: Pusat AS-ASEAN Akan Dibuka di WashingtonPara pemimpin negara ASEAN di KTT ke-43 ASEAN. (IDN Times/Sonya Michaella)

Selain itu, Harris menyinggung soal perhatian AS ke kawasan Indo Pasifik. Harris menekankan, pentingnya membangun kawasan yang stabil.

“Merupakan kepentingan kita mengembangkan kawasan yang terbuka, aman dan tangguh,” tutur dia.

“Saya senang bahwa visi kolektif kita soal Indo Pasifik selaras dan kuat. Kita memiliki komitmen bersama terhadap aturan dan norma internasional,” tegas Harris.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya