Israel Masuki Jantung Kota Gaza, Buru Pentolan Hamas

Israel sebut pentolan Hamas bersembunyi di bunker

Jakarta, IDN Times - Militer Israel menyatakan bahwa pasukannya kini sudah memasuki jantung kota Gaza dalam pertempuran untuk memusnahkan Hamas. Israel menyebut, pemimpin Hamas terjebak di salah satu bunker di Gaza.

“Tentara Israel telah maju ke jantung kota Gaza dan terus merangsek masuk untuk memburu Hamas,” kata Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, dikutip dari Channel News Asia, Rabu (8/11/2023).

“Pemimpin senior Hamas, Yanya Sinwar, bersembunyi di bunkernya, dan kita akan kepung dia. Keputusannya untuk menyerang Israel sebulan lalu dan menewaskan 1.400 warga kami adalah keputusan yang salah,” ucap Gallant lagi.

Baca Juga: Netanyahu: Gaza Akan Berada di Bawah Kendali Israel setelah Perang

1. Israel tuding Hamas bangun terowongan bawah tanah

Israel Masuki Jantung Kota Gaza, Buru Pentolan HamasSeorang bocah Palestina menarik gerobak yang membawa saudaranya dan barang-barang mereka saat mereka melarikan diri dari rumah mereka selama serangan udara dan artileri Israel, dekat lokasi bangunan menara yang hancur dalam serangan sebelumnya di Kota Gaza, Jumat (14/5/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Mohammed Salem.

Selain itu, Gallant juga menuding para pasukan Hamas bersembunyi di terowongan bawah tanah yang membentang di bawah sekolah serta rumah sakit, termasuk Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahiya.

“Terowongan itu juga gudang senjata dan tempat persembunyian para militan Hamas,” ungkap Gallant.

Sejumlah pihak di Israel juga meyakini bahwa Tel Aviv sedang memulai fase berikutnya dalam perang, di mana mereka fokus dalam pencarian markas tersembunyi Hamas di Gaza.

2. RS Indonesia bantah tuduhan Israel soal ada terowongan Hamas

Israel Masuki Jantung Kota Gaza, Buru Pentolan HamasRS Indonesia di Jalur Gaza. (Dok. Tim MER-C Indonesia)

Di sisi lain, Ketua Presidium Mer-C, Sarbini Abdul Murad menegaskan, Israel telah melakukan pembohongan publik dengan menyebut bahwa RS Indonesia melindungi Hamas dengan membangun terowongan di bawah tanah bangunan tersebut.

“Israel melakukan pembohongan publik bahwa RS Indonesia membuat bunker untuk melindungi Hamas. Kami membantah keras tuduhan ini,” kata Sarbini, dalam konferensi pers di kantor pusat MER-C, kemarin.

“Apa yang dituduhkan Israel ini adalah alasan mereka untuk melakukan serangan ke RS Indonesia dan rumah sakit lainnya di Gaza,” ujar Sarbini lagi.

3. Kemlu tegaskan RS Indonesia untuk layani kebutuhan masyarakat Gaza

Israel Masuki Jantung Kota Gaza, Buru Pentolan HamasIlustrasi Kementerian Luar Negeri RI. (IDN Times/Sonya Michaella)

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri RI juga menegaskan bahwa RS Indonesia dibangun dari rakyat Indonesia untuk rakyat Gaza.

Juru Bicara Kemlu RI, Lalu Muhamad Iqbal menyebut, RS Indonesia ini adalah fasilitas yang dibangun masyarakat Indonesia sepenuhnya untuk tujuan kemanusiaan dan melayani kebutuhan medis masyarakat Palestina di Gaza.

“RS Indonesia saat ini sudah dikelola sepenuhnya oleh otoritas Palestina di Gaza, meskipun dari waktu ke waktu selalu ada relawan Indonesia yang membantu,” kata Iqbal, dalam pesan singkatnya, kemarin.

Sementara itu, Iqbal mengonfirmasi juga bahwa RS Indonesia masih beroperasi saat ini untuk melayani pasien.

“RS Indonesia adalah satu dari segelintir fasilitas kesehatan yang masih berfungsi di Gaza di tengah jumlah korban serangan Israel yang terus bertambah setiap harinya. Rumah sakit saat ini merawat pasien dalam jumlah jauh melampaui kapasitasnya,” ujar Iqbal.

Baca Juga: WNI Relawan di Gaza: RS Indonesia Krisis Obat dan BBM

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya