Israel Bom Gaza Tengah, 30 Orang Tewas dan 100 Terluka

Israel perintahkan warga Palestina mengungsi dari selatan

Jakarta, IDN Times - Setidaknya 30 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan udara Israel di sebuah sekolah di Deir-al Balah, Gaza tengah.

Militer Israel mengklaim melancarkan serangan untuk menghancurkan pusat komando dan kendali Hamas dalam kompleks tersebut.

Dilansir dari CNN, Sabtu (27/7/2024), sebagian korban yang tewas adalah perempuan dan anak-anak. Jasad mereka langsung dibawa ke Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa.

1. Israel perintahkan warga Palestina mengungsi dari Khan Younis

Selain itu, Israel juga mengeluarkan perintah evakuasi bagi warga Palestina di selatan Gaza, tepatnya di Khan Younis.

Mereka memaksa warga Palestina pindah usai mengatakan bahwa mereka akan ‘beroperasi’ dengan paksa di wilayah tersebut.

2. Korban tewas hampir 40 ribu orang

Sejak pecahnya perang antara Hamas dan Israel, korban tewas di Gaza kini mencapai 39.258 orang, per hari ini, dikutip dari Anadolu.

Sementara, ada sekitar 90.589 orang yang terluka. Sampai saat ini masih banyak orang yang terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan lantaran tim penyelamat tidak bisa menjangkau mereka.

3. Israel cap UNRWA sebagai organisasi teroris

Parlemen Israel (Knesset) mengesahkan tiga rancangan undang-undang, di mana salah satunya menetapkan Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina atau UNRWA sebagai organisasi teroris.

RUU tersebut memuat larangan UNRWA beroperasi dalam misi apa pun, layanan apa pun, serta aktivitas apa pun di wilayah Israel. RUU ini bahkan mendapat persetujuan sekitar 58 suara.

RUU kedua meminta agar kekebalan hukum para personel UNRWA dan hak istimewa mereka dicabut di Israel. Ini pun mendapat persetujuan 63 suara.

RUU ketiga menyatakan UNRWA adalah organisasi teroris, dan Israel harus memutus hubungan dengan UNRWA. RUU ini meraup 50 suara.

Ketiga RUU tersebut bakal segera diajukan ke Komite Urusan Luar Negeri dan Pertahanan di parlemen untuk dibahas lebih lanjut. Setidaknya, RUU ini perlu dua kali pembacaan lagi agar menjadi efektif.

Baca Juga: Bright Vachirawit Minta Maaf Usai Fotonya dengan Tank Israel Dikecam

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya