INALAC Kuatkan Konektivitas Bisnis Indonesia-Amerika Latin

Wamenlu Pahala Mansury buka gelaran INALAC di Jakarta

Jakarta, IDN Times - Kementerian Luar Negeri RI tahun ini kembali menggelar forum Indonesia-Latin America and the Caribbean Business Forum atau INALAC untuk yang ke lima kalinya.

INA-LAC Business Forum ini telah sukses menguatkan konektivitas bisnis antara Indonesia dengan kawasan Amerika Latin dan Karibia melalui fasilitasi pertemuan bisnis yang hasilkan transaksi konkret dan investasi. 

“Tahun lalu, INA-LAC Business Forum 2022 telah memperoleh berbagai hasil positif. Dihadiri oleh sekitar 500 partisipan, dengan angka transaksi senilai 16,57 juta dolar AS dan potensi transaksi hingga 162,48 juta dolar AS,“ kata Wakil Menteri Luar Negeri RI, Pahala Mansury, dalam pidato pembukaannya, di Jakarta, Senin (16/10/2023).

1. INALAC 2024 akan digelar di Peru

INALAC Kuatkan Konektivitas Bisnis Indonesia-Amerika LatinForum INALAC 2023. (dok. Kemlu RI)

Pahala melanjutkan, INA-LAC konsisten memperkuat kemitraan kedua kawasan, utamanya interaksi dan konektivitas antarpelaku bisnis,  sesuai dengan tema "Forging an Effective Partnership,".

Sebagai bentuk konkret penguatan hubungan, Wamenlu mengusulkan pendirian Forum INA-LAC yang terdiri dari tiga pilar yaitu ekonomi, sosial-budaya, dan isu strategis yang berfokus pada berbagai aspek penting dalam hubungan kedua kawasan seperti keamanan pangan, mineral kritis, perubahan iklim, dan diskriminasi perdagangan.

“INA-LAC Business Forum 2024 akan diselenggarakan di Lima, Peru, memanfaatkan momentum penyelenggaraan KTT APEC,” ujar Pahala.

Baca Juga: Dijanjikan Kerja di Kasino, 43 Warga Malaysia Jadi Korban TPPO di Peru

2. Tiga sektor fokus dari INALAC

INALAC Kuatkan Konektivitas Bisnis Indonesia-Amerika LatinDirektur Jenderal Amerika dan Eropa Kementerian Luar Negeri RI Umar Hadi (kanan) dan Ketua Umum APINDO, Shinta Kamdani. (IDN Times/Sonya Michaella)

INA-LAC Business Forum 2023 berfokus pada tiga sektor utama yaitu furnitur/home decor, suku cadang otomotif, dan produk kesehatan. Adapun berbagai kegiatan meliputi business matching, business pitching, diskusi panel, dan The 2nd Assembly of the INA-LAC Business Network yang akan diselenggarakan pada hari ini.

Tercatat 47 pelaku bisnis dari 11 negara di Amerika Latin dan Karibia akan berpartisipasi pada INA-LAC Business Forum 2023 secara langsung. Selain itu, kegiatan juga dihadiri pengusaha Indonesia, perwakilan pemerintah, akademisi, dan asosiasi bisnis.

3. INALAC fasilitasi jejaring bisnis antara Indonesia dan Amerika Latin

INALAC Kuatkan Konektivitas Bisnis Indonesia-Amerika LatinIlustrasi Bisnis. (IDN Times/Aditya Pratama)

INA-LAC 2023 juga akan memfasilitasi kolaborasi dan jejaring institusi bisnis di kedua kawasan melalui The 2nd Assembly of the INA-LAC Business Network. Wadah ini merupakan forum kerjasama antara KADIN Indonesia dan asosiasi bisnis dari Amerika Latin dan Karibia yang dibentuk sejak tahun 2021. 

Selain itu, guna membahas tantangan global yang relevan bagi kedua kawasan, terdapat diskusi panel bertemakan "Fostering Food Security and Long-term Sustainability" dan "Post-Pandemic Logistics Solutions."

Baca Juga: Wamenlu Beberkan Fokus Indonesia Kerja Sama dengan Amerika Latin

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya