ASEAN Minta Myanmar Komitmen Lima Poin Konsensus

Sekjen ASEAN jelaskan progres dari konflik Myanmar

Intinya Sih...

  • ASEAN terus komitmen bantu selesaikan konflik di Myanmar dengan mendorong implementasi Lima Poin Konsensus (5PC).
  • Komitmen ASEAN untuk terlibat dengan semua pemangku kepentingan di Myanmar, serta memberikan bantuan kemanusiaan dan mendorong dialog internal di Myanmar.
  • Para Menlu ASEAN mengeluarkan pernyataan bersama yang memperkuat posisi mereka pada 5PC dan mengutuk keras tindakan kekerasan terhadap warga sipil di Myanmar.

Jakarta, IDN Times - Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn memaparkan bahwa ASEAN terus menegaskan komitmennya guna membantu menyelesaikan konflik di Myanmar saat ini, salah satunya dorongan agar Myanmar bisa mengimplementasi Lima Poin Konsensus (5PC).

“Perwakilan Myanmar non-politik hadir dalam pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN kemarin di Laos. Jelas kami menyampaikan adanya komitmen dari berbagai pihak untuk menerapkan 5PC,” kata Kao, dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (30/7/2024).

“Penerapan 5PC ini juga bukan hanya satu arah dan ASEAN bakal mencoba melakukan yang terbaik untuk terlibat dengan semua pemangku kepentingan di Myanmar,” ucap dia.

1. ASEAN dukung rakyat Myanmar

ASEAN Minta Myanmar Komitmen Lima Poin KonsensusSekretaris Jenderal ASEAN, Kao Kim Hourn. (IDN Times/Sonya Michaella)

Selain itu, Kao mengatakan bahwa ASEAN sepenuhnya bersama rakyat Myanmar, terutama mereka yang terdampak konflik ini.

“Kami bersama rakyat Myanmar. Maka dari itu, kami tekankan bahwa bantuan kemanusiaan harus masuk dengan jumlah banyak ke Myanmar dan diproses lancar. Kami juga mendorong adanya dialog-dialog di dalam Myanmar itu sendiri dari berbagai pihak,” ungkap Kao.

Baca Juga: Menlu Retno Tekankan Pentingnya Revitalisasi ASEAN Regional Forum

2. Menlu ASEAN keluarkan pernyataan soal Myanmar

ASEAN Minta Myanmar Komitmen Lima Poin KonsensusMenteri Luar Negeri RI Retno Marsudi hadiri ASEAN Ministerial Meeting di Laos. (dok. Kemlu RI)

Dengan berakhirnya AMM - PMC di Laos pekan lalu, para Menlu ASEAN juga mengeluarkan pernyataan bersama atau Joint Communique, yang salah satunya membahas isu Myanmar.

“Kami membahas perkembangan Myanmar dan menyampaikan keprihatinan mendalam atas eskalasi konflik dan situasi kemanusiaan di sana. Kami menegaskan bahwa posisi kami bersatu pada 5PC untuk jadi rujukan utama mengatasi krisis politik di Myanmar,” sebut pernyaataan bersama itu.

Baca Juga: Menlu Retno Soroti Isu Myanmar hingga Palestina di Pertemuan ASEAN

3. Kompok mengutuk kekerasan terhadap warga sipil

ASEAN Minta Myanmar Komitmen Lima Poin Konsensusilustrasi kota Yangon, Myanmar (Unsplash.com/Harish Shivaraman)

Para Menlu negara ASEAN juga kompak mengutuk keras tindakan kekerasan terhadap warga sipil yang terus berulang dan mendesak semua pihak yang terlibat untuk mengambil tindakan konkret guna menghentikan kekerasan dan menghindari eskalasi.

“Kami meyambut baik kemajuan adanya penyediaan bantuan kemanusiaan oleh AHA Centre yang berkoordinasi dengan Myanmar untuk mengimplementasikan poin ke-4 dari 5PC,” lanjut pernyataan itu.

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya