Ribuan Pengendara Motor Kumpul di Portugal untuk Ziarah Tahunan

Para helm pengendara akan diberkati

Jakarta, IDN Times - Lebih dari 180 ribu pengendara motor berkumpul pada Minggu (22/9/2024) di Kuil Our Lady of Fatima, Portugal, untuk mengikuti Ziarah Tahunan Pemberkatan Helm yang kesembilan. Acara ini telah menjadi salah satu ziarah motor terbesar di dunia, dengan jumlah peserta yang meningkat setiap tahunnya.

Romo Carlos Cabecinhas, rektor dari Sanctuary of Fatima, menyatakan bahwa ziarah ini terkenal bukan hanya karena kebersamaannya, tetapi juga karena kesetiaan para pesertanya. Tahun ini mencatat rekor peserta terbanyak dalam sejarah acara tersebut.

1. Acara pemberkatan helm

Ziarah dimulai dengan parade pengendara motor yang membawa patung Our Lady of Fatima melewati Basilika Tritunggal Mahakudus.

Setelah parade, misa suci diadakan di mana helm para peserta diberkati sebagai simbol perlindungan selama perjalanan mereka.

Dilansir dari ABC News, acara ini diselenggarakan oleh Asosiasi Pemberkatan Helm yang bekerja sama dengan berbagai klub motor nasional dan internasional.

Polisi setempat turut hadir untuk mengamankan acara, memperlihatkan dukungan penuh terhadap keselamatan pengendara motor.

Baca Juga: Portugal Tetapkan Situasi Darurat akibat Kebakaran Hutan

2. Doa untuk keselamatan dan mengenang korban

Menurut Romo Cabecinhas, banyak pengendara yang datang untuk memohon perlindungan Tuhan melalui perantaraan Our Lady of Fatima dalam perjalanan mereka. Namun, acara ini juga merupakan momen penting untuk mengenang mereka yang telah meninggal, terutama korban kecelakaan motor, dikutip dari Washington Post.

Statistik nasional menunjukkan bahwa pada 2023 terjadi 8.936 kecelakaan motor di Portugal, dengan 124 korban meninggal dan 766 mengalami cedera serius. Ziarah ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan berkendara.

3. Fatima jadi situs ziarah terkenal di dunia

Ziarah paling penting di Fatima berlangsung setiap 13 Mei, memperingati penampakan Maria kepada tiga anak gembala pada 1917. Peristiwa ini menjadi bagian dari kepercayaan Katolik yang kuat, dengan Fatima menjadi tujuan utama bagi para peziarah dari seluruh dunia.

Pada 13 Mei 2017, Paus Fransiskus mengkanonisasi dua dari tiga anak yang menyaksikan penampakan tersebut. Sementara itu, anak ketiga, yang menjadi biarawati dengan nama Suster Lucia, masih dalam proses kanonisasi yang dipimpin oleh Vatikan.

Baca Juga: 7 Fakta Negara Portugal, Raksasa Sepak Bola Ajang Euro 2024

Sanggar Sukma Photo Verified Writer Sanggar Sukma

Mahasiswa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Rama

Berita Terkini Lainnya