Korsel-AS Gelar Latihan Ulchi Freedom Shield 19-29 Agustus

Upaya memperkuat postur pertahanan gabungan terhadap Korut

Intinya Sih...

  • Korea Selatan dan Amerika Serikat menggelar latihan militer gabungan untuk meningkatkan postur pertahanan terhadap ancaman nuklir dan rudal Korut.
  • Latihan Ulchi Freedom Shield (UFS) 2024 akan fokus pada respons terhadap senjata pemusnah massal Korut, serta memperkuat kesiapan pertahanan bersama dan kemampuan respon sekutu.
  • Latihan ini melibatkan sekitar 19 ribu tentara Korsel, mencakup 48 acara pelatihan lapangan, termasuk latihan pendaratan amfibi. Personel dari negara anggota Komando PBB juga akan ambil bagian dalam latihan tersebut.

Jakarta, IDN Times - Korea Selatan (Korsel) dan Amerika Serikat akan menggelar latihan militer gabungan tahunan mereka pekan depan, guna meningkatkan postur pertahanan gabungan terhadap ancaman nuklir dan rudal Korea Utara (Korut) yang semakin meningkat.

Menurut Kepala Staf Gabungan (JCS) Korsel pada Senin (12/8/2024), pelatihan Ulchi Freedom Shield (UFS) 2024 akan diadakan pada 19-29 Agustus. Latihan militer tersebut akan berfokus pada respons terhadap senjata pemusnah massal Korut, serta memanfaatkan berbagai aset untuk memperkuat kesiapan pertahanan bersama dan kemampuan respon sekutu, dilansir KBS World.

1. Latihan akan mengerahkan sekitar 19 ribu pasukan Korsel

JCS menambahkan, UFS yang direncanakan itu akan melatih skenario yang mencerminkan ancaman dari darat, laut, dan udara. Serta, ancaman nuklir Pyongyang, gangguan GPS, dan serangan siber.

"Sekutu akan memperkuat interoperabilitas dan menunjukkan kemampuan operasional bersama melalui pelatihan lapangan gabungan yang diperluas dan latihan tembak-menembak di semua ranah darat, laut, dan udara," kata JCS.

Menurut juru bicara JCS, Lee Sung-jun, latihan ini akan berskala serupa dengan tahun sebelumnya, yang melibatkan sekitar 19 ribu tentara Korsel. Latihan juga akan mencakup 48 acara pelatihan lapangan, termasuk latihan pendaratan amfibi.

2. Latihan Ulchi Freedom Shield Korsel-AS tidak menggabungkan skenario penggunaan nuklir Korut

https://www.youtube.com/embed/3FOQxmwrPnc

Menurut JCS, selama periode latihan tersebut, latihan pertahanan sipil Ulchi yang dipimpin oleh Korsel akan melibatkan skenario penggunaan nuklir Korut, tetapi latihan gabungan sekutu tidak akan menggabungkan skenario seperti itu.

Komandan USFK Paul LaCamera mengatakan pada akhir bulan lalu, bahwa sekutu tidak akan memasukkan skenario seperti itu dalam latihan UFS, kendati ada harapan latihan itu akan menampilkan dimensi krisis nuklir untuk pertama kalinya.

Sekutu telah berupaya meningkatkan kesiapan bersama mereka untuk menghadapi ancaman nuklir Pyongyang. Pihaknya akan melakukan latihan tempur pertama mereka untuk mengintegrasikan kekuatan konvensional Seoul dengan kemampuan nuklir Washington awal bulan ini, dilansir Yonhap.

3. Korut telah lama mengecam latihan gabungan Korsel dan sekutunya

Korsel-AS Gelar Latihan Ulchi Freedom Shield 19-29 AgustusBendera Korea Utara. (Unsplash.com/Micha Brändli)

Selain pasukan Korsel dan AS, personel dari beberapa negara anggota Komando PBB (UNC) akan ambil bagian dalam latihan tersebut, dengan Komisi Pengawas Negara-Negara Netral (NNSC) yang memantau partisipasi mereka. UNC merupakan pelaksana gencatan senjata yang menghentikan pertempuran dalam Perang Korea (1950-1953).

Pyongyang telah lama mengecam latihan gabungan Korsel dan sekutunya sebagai latihan untuk invasi terhadap Korut, serta memiliki rekam jejak melakukan uji coba senjata sebagai tanggapan. Namun, Seoul dan Washington membantah tuduhan tersebut, dan mengklaim bahwa latihan mereka sebagai tindakan defensif.

 

Baca Juga: Ukraina Akui Lancarkan Operasi Militer di Wilayah Rusia

Rahmah N Photo Verified Writer Rahmah N

.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Siantita Novaya

Berita Terkini Lainnya