Badai Melanda Turki Renggut 9 Nyawa

Badai sebabkan kapal kargo terbelah

Jakarta, IDN Times - Badai dahsyat dan banjir melanda Turki pada Senin (20/11/2023) menyebabkan 9 orang tewas dan 11 awak kapal hilang akibat kapal kargo Kafkametler dilaporkan tenggelam di Laut Hitam.

Badai tersebut juga menyapu Bulgaria yang menyebabkan dua orang meninggal pada Minggu (19/11/2023). Para pejabat mengumumkan keadaan darurat di kota Varna di Laut Hitam.

Menurut Al Jazeera, cuaca buruk di Turki terjadi usai negara itu mengalami musim panas yang sangat kering, yang menyebabkan bendungan di Istanbul berada di titik terendah dalam sembilan tahun terakhir. 

1. Delapan orang tewas akibat badai dan banjir

https://www.youtube.com/embed/rP4BBLG0bPI

Ada tiga provinsi utama yang dihantam oleh badai di Turki, yakni Zonguldak, Batman dan Diyarbakir. Curah hujan yang berlebihan juga memicu banjir di beberapa wilayah.

Dilansir Associated Press, Menteri Dalam Negeri Ali Yerlikaya menjelaskan, di kota Eregli tiga orang dilaporkan tewas. Sedangkan di Diyarbakir dan Batman, lima orang tewas setelah tersapu air banjir akibat hujan lebat.

Korban termasuk seorang nenek dan tiga cucunya. Bencana itu juga membuat sekitar 50 orang terluka.

Narapidana yang berada di penjagara Eregli terpaksa dipindahkan karena naiknya permukaan air akibat banjir.

Baca Juga: Yunani Desak Turki Ikuti Resolusi PBB soal Siprus

2. Satu jenazah awak kapal berhasil ditemukan

Cuaca buruk yang melanda Turki juga membuat kapal kargo Kafkametler berbendera Turki tenggelam di Laut Hitam. Kapal tersebut membawa 12 awak kapal, dengan satu orang dilaporkan tewas dan jenazahnya telah ditemukan.

Dilansir Reuters, badai di Turki terjadi sejak Minggu. Operasi pencarian dan penyelamatan untuk 11 awak kapal sedang dilakukan. Sebanyak 797 personel terlibat dalam pencarian yang melibatkan 295 kendaraan, dua pesawat, satu helikopter dan kapal patroli.

Kapal Kafkametler kemungkinan menabrak struktur pemecah gelombang yang berada di Eregli lalu hanyut dan tenggelam dibawa arus.

Di distrik Karadeniz di provinsi Zonguldak, kapal Pallada berbendera Kamerun dilaporkan kandas dan terbelah menjadi dua akibat badai. Kapal kini terdampar di pantai dan 13 awaknya dilaporkan selamat.

3. Dua orang tewas dalam badai yang menghantam Bulgaria

Badai Melanda Turki Renggut 9 Nyawailustrasi dampak badai (Unsplash.com/Marek Studzinski)

Di Bulgaria, negara tetangga Turki, angin kencang dan hujan lebat serta salju juga melanda negara tersebut. Pada Minggu, kerusakan parah dilaporkan terjadi di sejumlah wilayah yang menyebabkan aliran listrik terganggu. 

Dilansir VOA News, warga Bulgaria timur mengatakan, mereka belum pernah mengalami cuaca buruk seperti itu. Pejabat berwenang melaporkan setidaknya dua orang tewas.

Pemerintah kota Varna, yang merupakan kota pelabuhan di pesisir Laut Hitam, terpaksa mengumumkan keadaan darurat. Ini karena cuaca ekstem dinilai menimbulkan risiko serius bagi penduduk.

Jalanan utama terganggu oleh pepohonan yang tumbang dan pemerintah mendesak penduduk tidak menggunakan mobil kecuali dalam darurat. Beberapa penerbangan dari bandara ditunda atau dibatalkan.

Baca Juga: Bulgaria Resmi Tarik Pajak Gas Alam Rusia ke Hungaria

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya