Moldova Minta Ekstradisi Ilan Shor, Tokoh Oposisi yang Kabur ke Rusia 

Shor divonis penjara 15 tahun terkait skandal perbankan

Jakarta, IDN Times - Moldova telah meminta Rusia untuk mengekstradisi tokoh oposisi utamanya Ilan Shor, yang merupakan politikus sekaligus pengusaha berkebangsaan ganda Israel-Moldova.

Melansir dari Reuters pada Minggu (26/5/2024), Menteri Kehakiman Moldova, Veronica Mihailov-Moraru mengungkapkan bahwa permohonan tersebut telah disampaikan secara resmi. Namun, Moskow belum memberi tanggapan terkait permintaan ini. 

1. Vonis pengadilan dan dakwaan penipuan terhadap Shor

Pada April tahun lalu, badan peradilan Moldova menjatuhkan hukuman 15 tahun penjara secara in absentia kepada Ilan Shor. Vonis ini terkait dengan skandal penipuan perbankan senilai 1 miliar dolar AS (sekitar Rp16 triliun) pada 2014, di mana dana dicuci dan dialirkan ke luar Moldova.

Shor, yang telah melarikan diri dari Moldova sejak 2019, membantah tudingan tersebut. Ia bersikeras bahwa dakwaan yang diajukan terhadapnya bermotif politik dan dimaksudkan untuk mendiskreditkannya.

Pada 2020, Moldova menerbitkan surat perintah penangkapan internasional atas Shor. Parlemen Moldova juga telah menyita aset-aset milik Shor di dalam negeri.

Baca Juga: Swedia Perbolehkan Ukraina Gunakan Senjatanya Serang Teritori Rusia

2. Upaya ekstradisi Moldova atas Shor

Selain meminta ekstradisi dari Rusia, Moldova juga telah mengajukan permohonan serupa kepada Israel, tempat Shor sebelumnya menetap. Namun, permintaan pertama kepada Israel telah ditolak.

Menurut Mihailov-Moraru, Rusia belum menginformasikan secara resmi kepada Moldova bahwa Shor telah menjadi warga negara Rusia. Namun, kepala cabang Interpol Moldova, Viorel Țentiu, telah mengonfirmasi status kewarganegaraan Rusia Shor pada awal tahun ini.

Kewarganegaraan Rusia ini membuatnya hampir mustahil untuk diekstradisi, karena Rusia memiliki kebijakan untuk tidak menyerahkan warga negaranya ke negara lain.

"Jika kami diberitahu secara resmi bahwa ia memiliki kewarganegaraan Rusia, kami akan menganalisis keadaan dan mempertimbangkan bagaimana bertindak dalam hal prosedur", ujar Moraru. 

3. Shor ingin jadi perdana menteri Moldova

Moldova Minta Ekstradisi Ilan Shor, Tokoh Oposisi yang Kabur ke Rusia Ilan Shor, politikus Moldova. (twitter.com/@ilanshormoldova)

Ilan Shor merupakan pendiri Partai Sor, yang telah dilarang di Moldova sejak Juni tahun lalu. Presiden Moldova yang pro-Eropa, Maia Sandu, telah menuduh partai tersebut sebagai kedok bagi kejahatan terorganisir dan berupaya mendiskreditkan demokrasi untuk kepentingan oligarki.

Partai Shor dikenal sebagai partai yang pro-Rusia. Mereka menentang gagasan untuk bergabung dengan Uni Eropa, bersatu dengan Rumania, atau merebut wilayah separatis pro-Rusia Transnistria.

Shor juga memimpin blok oposisi "Victory" yang mengorganisir protes besar-besaran menentang Presiden Sandu dan referendum yang direncanakan pada Oktober tentang prospek keanggotaan Uni Eropa pada 2030. Mereka menyerukan agar Moldova bergabung dengan Uni Ekonomi Eurasia yang dipimpin Rusia.

Meski partai Sor telah dilarang, Shor baru-baru ini menyatakan keinginannya untuk menjadi perdana menteri Moldova jika ada presiden yang bersedia menominasikannya.

Baca Juga: Jepang-Korsel Beri Sanksi atas Dugaan Perdagangan Senjata Rusia-Korut

Leo Manik Photo Verified Writer Leo Manik

...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya