Sopir Truk di Brazil Masih Blokade Jalan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sao Paulo, IDN Times - Penurunan harga solar yang dilakukan Pemerintah Brazil tidak cukup memenuhi tuntutan para supir trok. Hingga Selasa (29/5/2018), para supir truk masih memblokir jalan.
Mereka masih memarkirkan kendaraannya di tengah jalan utama. Padahal Presiden Brazil, Michel Temer telah mengumumkan penurunan harga solar sebesar 46 sen Brazil.
1. Penurunan harga yang dilakukan tidak mampu menghentikan aksi sopir
Diwartakan BBC, dan The Guardian, aksi pemogokan para supir truk ini akhirnya memasuki hari kesembilan. Kesepakatan yang terjadi antara asosiasi sopir truk dan Pemerintah Brazil mengenai penurunan harga solar pada Minggu (27/5/2018) malam, masih belum bisa memuaskan keinginan para sopir.
Mereka akhirnya memutuskan untuk melanjutkan aksi mogok dan blokade jalan.
1. Memasuki hari kesembilan, ekonomi Brazil berpotensi lumpuh total
Blokade yang dilakukan para sopir truk ini mengancam perekonomian dan aktivitas masyarakat Brazil. Produsen daging menyebutkan, aksi mogok para sopir truk ini membuat pakan ayam tidak pernah sampai.
Akibatnya hampir 70 juta ekor ayam mati. Selain itu stasiun pengisian bahan bakar juga kehabisan stok. Suplai makanan ke supermarket atau toko-toko juga terhambat, rak-rak bahan pokok kosong.
Editor’s picks
Aktivitas di delapan bandara ikut terganggu, bahkan terancam terhenti karena kekurangan bahan bakar. Rumah Sakit Rio de Janeiro dan Sao Paulo bahkan harus membatalkan operasi.
2. Sopir baru akan bekerja jika pemerintah mengambil kebijakan baru
Para sopir mengatakan kesepakatan yang dilakukan antara asosiasi sopir truk dan pemerintah belum cukup. Pasalnya, penurunan harga sebesar 46 sen Brazil hanya berlaku selama 60 hari.
Dan setelah itu, harga bahan bakar akan kembali ditinjau pemerintah. Para sopir meyakini pemerintah akan menaikkan harga solar cukup tinggi setelah 60 hari berlalu. Untuk itu mereka meminta ada kebijakan baru yang diambil pemerintah.
3. Sopir memblokir 550 ruas jalan di 24 negara bagian Brazil
Untuk diketahui, aksi mogok dan blokade jalan oleh para supir ini sudah terjadi sejak Senin (21/5/2018) lalu. Aksi ini dilakukan sebagai buntut atas naiknya harga solar selama beberapa bulan berturut-turut.
Bahkan jika dibandingkan dengan harga 2016, harga solar di Brazil sudah naik sekitar dua kali lipat. Para pengemudi marah atas kenaikan solar dari yang sebelumnya 0,92 USD pada Januari menjadi 0,96 USD sebelum aksi mogok.
Bahkan pada 26 Mei, harga solar kembali naik menjadi 1,02 USD. Wah, semoga segera ada solusinya ya!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.