Ukraina Tawarkan Bantuan kepada Negara Eropa Terdampak Banjir

Sebagai upaya balas budi

Jakarta, IDN Times - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, pada Senin (16/9/2024), menawarkan bantuan kepada negara-negara Eropa yang terdampak banjir bandang. Langkah ini sebagai wujud balas budi atas bantuan negara-negara tetangganya di tengah agresi Rusia.

Dalam beberapa hari terakhir, negara-negara Eropa bagian tengah dan timur terdampak banjir bandang imbas luapan air sungai. Level permukaan beberapa aliran air sungai bahkan sudah mencapai titik tertinggi menyusul hujan deras yang terjadi di sejumlah area di Eropa.  

1. Berencana mengirimkan petugas penanggulangan bencana

Ukraina Tawarkan Bantuan kepada Negara Eropa Terdampak BanjirPresiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy. (twitter.com/ZelenskyyUa)

Zelenskyy memerintahkan Menteri Luar Negeri (Menlu) Ukraina, Andriy Sybiha, untuk memberikan bantuan petugas penanggulangan bencana kepada negara-negara Eropa yang terdampak banjir bandang. 

"Sayangnya, terdapat situasi kritis di negara-negara tetangga kami karena hujan deras dalam beberapa hari terakhir. Sesuai instruksi saya, Sybiha akan menawarkan bantuan penanganan bencana dari Badan Darurat Nasional Ukraina ke negara-negara terdampak," terangnya, dilansir Ukrinform.

Sementara itu, Sybiha mengaku sudah menawarkan bantuan kepada Moldova, Polandia, Rumania, Slovakia, Hungaria, dan Republik Ceko. 

"Ukraina akan berdiri membantu negara tetangga yang terdampak banjir bandang. Sesuai dengan instruksi dari presiden dan Perdana Menteri Denys Shmyhal, kami menawarkan bantuan kepada Ceko, Hungaria, Moldova, Polandia, Rumania, Slovakia untuk mengirimkan petugas kami dalam rangka mitigasi bencana," sambungnya. 

Baca Juga: Ukraina Sebut Senjata Korea Utara jadi Masalah Besar Militernya

2. Polandia-Ceko evakuasi warga di area terdampak banjir

Pada Senin, penduduk di area perbatasan Polandia-Republik Ceko sudah dievakuasi untuk menghindari banjir susulan. Banjir bandang pada akhir pekan lalu sudah mengakibatkan putusnya jembatan dan merusak mobil, beserta rumah warga. 

Melansir Reuters, pemerintah Polandia sudah mengumumkan alokasi dana sebesar 1 miliar zloty (Rp4 triliun) untuk membantu korban banjir. Perdana Menteri Polandia, Donald Tusk, juga mengaku akan meminta Uni Eropa (UE) untuk memberikan bantuan finansial. 

Menurut keterangan dari polisi Polandia, banjir bandang kali ini telah mengakibatkan tewasnya empat warga. Sementara itu, di wilayah Republik Ceko dilaporkan ada tiga korban tewas. 

3. Polandia minta UE setop bantuan kepada warga laki-laki Ukraina

Ukraina Tawarkan Bantuan kepada Negara Eropa Terdampak BanjirMenteri Luar Negeri Polandia, Radoslaw Sikorski. (x.com/sikorskiradek)

Sehari sebelumnya, Menlu Polandia Radoslaw Sikorski mendesak negara-negara anggota UE lainnya untuk menangguhkan bantuan sosial kepada laki-laki Ukraina usia konskripsi yang mengungsi di negaranya. 

"Membantu Ukraina seharusnya dilakukan dengan mendukung perlawanannya melawan agresi militer Rusia. Maka dari itu, tidak boleh lagi ada insentif finansial kepada penduduk yang lari dari wajib militer di Ukraina," tegasnya, dikutip Euronews.

Ia menambahkan, masuknya drone Rusia di Latvia dan Rumania adalah alasan kuat negara-negara UE harus menghentikan bantuan kepada penduduk laki-laki Ukraina. Ia menyebut dana tersebut sebaiknya digunakan untuk memperkuat pertahanan dari Rusia. 

Baca Juga: Ukraina Minta Sekutu Barat Beri Izin Serang Militer Rusia 

Brahm Photo Verified Writer Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Rama

Berita Terkini Lainnya