Rudal Korut Diyakini Bisa Jangkau Ujung Selatan Korsel
Pyongyang mulai memobilisasi senjata ke perbatasan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Peluncur rudal Korea Utara (Korut) yang dimobilisasi ke wilayah perbatasan dengan Korea Selatan (Korsel) diyakini dapat menembakkan rudal yang menjangkau hingga wilayah selatan Korsel.
”Rudal diyakini memiliki jangkauan 110 kilometer yang memungkinkan mereka menargetkan Provinsi Chungcheong di selatan Seoul,” demikian laporan Reuters, Senin (26/08/2024).
Pengiriman rudal tersebut telah dimulai sejak 5 Agustus lalu. Dilaporkan bahwa Pemimpin Korut, Kim Jong Un, mengawasi pengiriman 250 peluncur rudal balistik taktis baru tersebut.
1. Korsel skeptis Korut dapat memasok 250 rudal
Para ahli mengatakan bahwa mobilisasi peluncur tersebut dapat digunakan oleh Korut untuk menyerang atau mengancam Korsel.
Kendati demikian, pejabat itelijen Korsel skeptis Korut dapat memasok rudal sejumlah 250 buah. Hal itu karena negara itu juga memasok senjata ke Rusia sebagai bagian dari kerja sama militer bilateral.
Korut dan Rusia dituduh melakukan perdagangan senjata oleh Seoul dan Washington untuk membantu mengisi kembali persediaan rudal dan artileri Rusia untuk perangnya dengan Ukraina. Pyongyang dan Moskow membantah tuduhan tersebut.
Baca Juga: Korut Kecam Penjualan Helikopter Apache AS ke Korsel
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.