Kenapa Iron Dome Israel Tidak Mampu Menghalau Rudal Hamas?
Iron Dome sempat dibanggakan pada Perang Gaza 2014
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Iron Dome, sistem antirudal kebanggan Israel, tidak mampu menghalau ribuan roket yang ditembakkan Hamas dari Jalur Gaza pada Sabtu (7/10/2023). Serangan Hamas kali ini dianggap sebagai kegagalan terbesar sistem keamanan dan intelijen Israel.
Pakar geopolitik yang berbasis di Tel Aviv, Simon Tsipis, mengatakan bahwa Iron Dome bukan perangkat ajaib yang mampu membendung semua ancaman. Menurutnya, Hamas mampu memanfaatkan celah Iron Dome dalam serangan terbaru ini.
Iron Dome, yang dilengkapi dengan setidaknya 20 rudal Tamir, mulai beroperasi pada 2011. Israel mulai mengembangkan sistem pertahanan udara jarak pendek setelah konflik dengan Hizbullah pada 2006.
“Sistem pertahanan udara Iron Dome memiliki jangkauan 70 kilometer, dilengkapi radar yang mendeteksi dan melacak drone, mortir, roket, dan peluru artileri musuh,” kata Tsipis.
Lantas, kenapa Iron Dome tidak efektif menangkal rudal Hamas?
Baca Juga: 3 Alasan Israel Gagal Mencegah Serangan Hamas
Baca Juga: Ketahui Siapa itu Hamas dan Kenapa Perang dengan Israel Pecah di Gaza?
1. Jumlah rudal yang ditembakkan Hamas terlalu banyak
Hamas mengklaim bahwa mereka menembakkan 5 ribu rudal pada Sabtu pagi. Kendati angkanya tidak bisa dikonfirmasi, Tsipis mengatakan bahwa jumlah rudal hari itu jauh lebih banyak dari serangan Hamas pada umumnya.
“(Sekitar) 2 ribu rudal ditembakkan hanya dalam satu hari. Dulunya mereka menembakkan 2 ribu rudal per bulan, namun hari ini mereka berhasil menembakkan 2 ribu rudal di pagi hari. Sistem Iron Dome tidak mampu mencegat semuanya,” kata Tsipis, dikutip dari Sputnik News.
Editor’s picks
Baca Juga: Iran Tegaskan Negaranya Tidak Terlibat dalam Serangan Hamas