Menlu Retno Minta Israel Berhenti Serang Warga Sipil Gaza
Retno juga minta Israel berhenti serang bangunan publik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi menyerukan kembali agar Israel segera menghentikan serangan ke Gaza. Per hari ini, korban tewas di Gaza sudah mencapai 9.883 orang dan lebih dari 26 ribu orang terluka.
“Saya juga ingin sekali menyerukan agar Israel menghentikan pembunuhan terhadap warga sipil, dan menargetkan serangan kepada fasilitas-fasilitas sipil seperti rumah sakit, masjid, dan gereja. Patuhi hukum humaniter internasional. Sekjen PBB pernah mengatakan, di dalam perang pun ada hukumnya,” tegas Retno, dalam keterangannya, Senin (6/11/2023).
Retno juga menyerukan agar Israel menghentikan pembunuhan warga sipil di Gaza, menyerang rumah sakit, masjid, dan gereja di Gaza.
Baca Juga: RS Indonesia di Gaza Minta Perlindungan dari Pemerintah Indonesia
1. Retno bacakan puisi untuk Palestina saat aksi damai
Retno juga menghadiri aksi damai bela Palestina di Monumen Nasional (Monas), kemarin pagi.
Hadir di atas panggung bersama sejumlah tokoh, Retno kembali menegaskan dukungan Indonesia terhadap perjuangan bangsa Palestina.
"Ibu bapak kita berkumpul di sini bersatu dari bhinneka untuk tunjukan solidaritas kita terhadap kemanusiaan. Kemarin, bantuan tahap pertama sudah dilepas dan dikirim langsung Presiden. Ini bukan bantuan pemerintah saja, tapi seluruh bangsa Indonesia yang disalurkan melalui lembaga-lembaga, dan bantuan selanjutnya akan dilakukan," papar Retno.
Berikut puisi Retno untuk Palestina
Palestina saudaraku
Hatiku miris karena bocah itu menangis
Dia terluka, dia tidak bisa berkata, dia tidak tahu di mana bapak ibunya
Setiap 10 menit satu anak wafat di Gaza
Ribuan orangtua kehilangan anak
Tak terbilang berapa ribu anak kehilangan orangtuanya
Editor’s picks
Setiap tangan tertulis nama, mereka tidak ingin mati tanpa penanda
Rumah mereka hanya langit, kasur mereka hanya bumi
Kapan kekejaman ini akan berhenti
Kapan keadilan ini akan menghampiri
Aku dan Indonesia-ku pantang mundur akan terus membantumu
Aku dan Indonesia-ku akan terus bersamamu sampai penjajah itu enyah dari rumahmu
Palestina, kau adalah saudaraku dan aku Indonesiaku akan selalu bersamamu