TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Menlu AS: Kami Tak Terlibat dalam Pembunuhan Haniyeh

AS tak mau berspekulasi siapa pelakunya

Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken. (twitter.com/SecBlinken)

Intinya Sih...

  • Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken membantah keterlibatan AS dalam pembunuhan pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh di Teheran.
  • Hamas menuding Israel sebagai dalang pembunuhan, namun militer Israel menyatakan tidak akan menanggapi laporan tersebut.
  • Premier Israel Benjamin Netanyahu angkat bicara terkait kematian Haniyeh, mengancam akan menuntut harga mahal atas setiap agresi terhadap Israel.

Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken buka suara soal kematian pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, di Teheran. Ia mengatakan bahwa Washington tidak mengetahui atau terlibat dalam pembunuhan tersebut.

"Sangat sulit untuk berspekulasi, dan saya telah belajar selama bertahun-tahun untuk tidak pernah berspekulasi tentang dampak satu peristiwa terhadap hal lain," kata Blinken dikutip dari Anadolu, Kamis (1/8/2024)

Blinken hanya menekankan bahwa pentingnya mencapai gencatan senjata di Gaza sesegera mungkin.

Baca Juga: Rusia: Tewasnya Ismail Haniyeh Rusak Upaya Perdamaian Gaza

1. Hamas tuding Israel adalah dalangnya

Ismail Haniyeh (Website/council.gov.ru/Dewan Federasi Majelis Federal Federasi Rusia)

Kelompok perjuangan Palestina, Hamas, menuding Israel adalah dalang dari pembunuhan yang menewaskan pemimpin politik mereka, Ismail Haniyeh di Teheran, Iran, untuk menghadiri pelantikan Presiden Iran Masoud Pezeshkian.

“Saudara pemimpin, mujahid Ismail Haniyeh tewas dalam serangan udara Zionis di Teheran setelah menghadiri pelantikan presiden Iran yang baru,” sebut pernyataan dari Hamas, dikutip dari Al Jazeera.

Sementara itu, militer Israel menyatakan tidak akan menanggapi berita terkait tewasnya pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran, hari ini. Berita kematian Haniyeh pertama kali dirilis oleh media pemerintah Iran.

“Kami tidak akan menanggapi laporan di media asing (merujuk pada laporan Iran),” sebut militer Israel, tanpa menjelaskan lebih lanjut.

2. Serangan udara tewaskan Haniyeh

Wakil Presiden RI ke-10 dan 12 Jusuf Kalla bertemu dengan pemimpin politik Hamas, Ismail Haniyeh di Doha, Qatar. (dok. tim media JK)

Media Iran melaporkan bahwa Haniyeh tewas akibat serangan udara yang menghantam tempat ia menginap di utara ibu kota Teheran.

Menurut laporan, serangan itu terjadi sekitar pukul 02.00 dini hari waktu setempat di mana Haniyeh tinggal sementara di kediaman khusus veteran militer di Teheran.

Baca Juga: Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Tewas di Iran, Israel Pelakunya?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya