TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN
Home News World

Korban Tewas di Gaza Melonjak, Ada 36.550 Orang

Dalam 24 jam terakhir, Israel juga terus menyerang

Illustrasi Gaza (pexels.com/ Ravish Maqsood)
Verified
Sonya Michaella

Intinya Sih...

  • Jumlah korban tewas di Jalur Gaza terus bertambah, mencapai 36.550 orang dengan 82.959 orang lainnya terluka.
  • Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menolak proposal gencatan senjata dari Presiden AS Joe Biden dan tidak siap menghentikan perang di Gaza.
  • Presiden AS, Joe Biden, mendesak Hamas menerima proposal baru Israel untuk mengakhiri konflik di Jalur Gaza, yang terdiri dari gencatan senjata, bantuan kemanusiaan, dan pertukaran sandera.

Jakarta, IDN Times - Jumlah korban tewas di Jalur Gaza terus bertambah. Per 4 Juni 2024 malam, korban tewas tercatat ada 36.550 orang.

Dilansir dari Anadolu, Rabu (5/6/2024), Kementerian Kesehatan Gaza juga mencatat ada 82.959 orang yang terluka sejak 7 Oktober 2023.

"Pasukan Israel membunuh 71 orang, dan melukai 182 lainnya dalam tujuh ‘pembantaian’ terhadap keluarga di Gaza, dalam 24 jam terakhir," kata kementerian tersebut.

"Banyak orang masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka," lanjutnya.

1. Netanyahu akui belum siap setop perang

Perdana Mentri Benjamin Netanyahu (instagram.com/b.netanyahu

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, disebut belum siap untuk menghentikan perang di Gaza. Dia juga menampik usulan proposal gencatan senjata yang diajukan sekutunya, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.

"Saya belum siap menghentikan perang. Garis besar di proposal yang diajukan Biden adalah parsial. Perang akan dihentikan dengan tujuan mengembalikan sandera dan baru kami akan berdiskusi," kata Netanyahu, dalam sebuah pertemuan di Komite Urusan Luar Negeri dan Pertahanan Israel, dua hari lalu.

Baca Juga: Netanyahu Tolak Proposal Gencatan Senjata Gaza yang Diajukan AS

2. Proposal tidak memfasilitasi Israel untuk tetap buru Hamas

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

PM Netanyahu akui serangan sebagai tragedi di hadapan parlemen (Yonathan Sindel/Flash 90)

Selain itu, Netanyahu merasa proposal tersebut tidak memfasilitasi tujuan Israel yakni memburu Hamas sampai habis di seluruh Gaza.

"Ada detail yang dirahasiakan. Kami bisa berhenti berperang dalam gencatan senjata. Tapi, kami tidak akan menyerah pada tujuan utama kami untuk meraih kemenangan penuh," ujar dia.

Topik:
Benjamin Netanyahu
Perang Hamas Israel
israel
hamas
konflik israel-palestina
Update me
Topik Populer:
kaesang
Seni Memahami Kekasih
PON 2024
Pilkada 2024
Pestapora 2024
CPNS 2024
Quiz

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya

Polisi Sita Dokumen dari Olah TKP Kantor Brandoville Studio Menteng

AS Sanksi Fasilitator Pembayaran antara Rusia dan Korut

AS Khawatir Eskalasi Timur Tengah Usai Ledakan di Lebanon

Armenia Tuding Rusia Rencanakan Kudeta di Negaranya

Warga Lebanon Dicekam Ketakutan akan Ledakan Perangkat Elektronik

Pegawai Bapenda Diduga Iuran Demi Uang Tambahan Wali Kota Semarang

Oposisi Venezuela Mengaku Dipaksa Terima Kekalahan Pemilu

Jumlah Warga Jepang Berusia 100 Tahun Capai 95 Ribu Orang

Rekam Jejak Ahmad Syaikhu, Cagub Jawa Barat yang Dua Kali Gagal Wagub

KPK: Fraud Bikin BPJS Kesehatan Rugi Sampai Rp20 Triliun