Israel Fokuskan Serangan di Perbatasan Lebanon
Israel tidak melupakan tujuan utama di Gaza
Intinya Sih...
- Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, menyatakan pusat gravitasi perang Israel bergeser ke utara dalam konflik dengan Hizbullah Lebanon.
- Gallant menegaskan Israel tidak melupakan tujuan utamanya di Gaza, yaitu memusnahkan Hamas dan membebaskan para sandera Israel.
- Intelijen Israel, Mossad, menanam bahan peledak di 5.000 pager yang diimpor oleh Hizbullah, yang kemudian meledak dan menewaskan banyak orang di Lebanon.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, menegaska "pusat gravitasi" peperangan Israel kini perlahan bergerak ke utara, tempat konflik antara negara tersebut dengan Hizbullah Lebanon.
"Pusat gravitasi kini bergerak ke utara, sumber daya sedang dialokasikan. Kami ada di awal fase baru dalam perang, ini membutuhkan keberanian dan tekad dari pihak kita," kata Gallant, dikutip Channel News Asia, Kamis (19/9/2024)..
Meski demikian, Gallant menegaskan Israel tidak melupakan tujuan utamanya di Gaza, untuk memusnahkan Hamas dan membebaskan para sandera Israel.
Pernyataan Gallant ini keluar setelah insiden meledaknya ribuan pager dan ratusan walkie talkie di Lebanon yang memakan banyak korban.