7 WNI di Gaza akan Dievakuasi Lewat Perbatasan Rafah Mesir
Perbatasan Rafah dibuka atas inisiasi Qatar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha memastikan, tujuh WNI akan dievakuasi dari Gaza. Meski tidak disebutkan waktu pastinya, namun evakuasi kemungkinan bakal dilakukan hari ini.
“Yang akan dievakuasi itu tujuh orang. Sementara tiga WNI memilih tinggal karena mereka relawan di RS Indonesia. Total WNI di Gaza ada 10 orang,” kata Judha, dalam jumpa pers di Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta, Rabu (1/11/2023).
“Tujuh WNI ini terbagi jadi dua keluarga. Mereka tinggal di rumah masing-masing, satu keluarga di Gaza utara dan satu keluarga di Gaza. Kita terus upayakan komunikasi walaupun kadang jaringan kadang on dan kadang off,” ucap Judha.
Judha kembali menekankan bahwa prioritas utama Pemerintah Indonesia saat ini adalah keselamatan para WNI dan proses evakuasi yang aman.
Baca Juga: RS Indonesia di Gaza Hanya Mampu Beroperasi 48 Jam Lagi, Duh!
1. Tidak akan dikumpulkan di satu tempat
Sementara itu, Juru Bicara Kemlu RI Lalu Muhamad Iqbal menambahkan bahwa evaluasi akan dimulai dari rumah masing-masing dua keluarga WNI ini.
“Jadi tidak dikumpulkan di satu tempat. Langsung dari rumah masing-masing,” ucap Iqbal lagi.
“Upaya evakuasi kini sudah mulai bergerak. Kami tidak bisa sampaikan detailnya, tetapi proses sudah mulai,” tutur dia.
Baca Juga: 3 WNI Pilih Tetap di Gaza, Jalankan Misi Kemanusiaan