Korsel Copot Ribuan CCTV Buatan China dari Barak Militer
Kekhawatiran terhadap potensi risiko keamanan nasional
Intinya Sih...
- Korea Selatan mencopot 1.300 CCTV di pangkalan militer karena potensi risiko keamanan nasional.
- CCTV dirancang untuk mentransmisikan rekaman eksternal dengan menghubungkan ke server China tertentu.
- Australia, Inggris, dan Amerika Serikat juga mengambil langkah serupa atas kekhawatiran data perangkat dapat diakses oleh pemerintah China.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Korea Selatan (Korsel) baru-baru ini mencopot lebih dari 1.300 kamera pengintai (CCTV) yang dipasang di berbagai pangkalan militer. Tindakan tersebut diambil karena kekhawatiran akan potensi risiko keamanan, kata seorang pejabat militer pada Jumat (13/9/2024).
"CCTV yang dipermasalahkan ternyata dirancang untuk dapat mentransmisikan rekaman eksternal dengan menghubungkan ke server China tertentu," kata pejabat tersebut, seraya menambahkan bahwa tidak ada data yang benar-benar bocor, dikutip dari Yonhap.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.