Turki Resmi Mendaftar Jadi Anggota BRICS
Tingkatkan hubungan Timur dan Barat secara bersamaan
Intinya Sih...
- Pemerintah Turki memohon bergabung dengan kelompok BRICS, dipimpin oleh Rusia dan China.
- Turki adalah anggota NATO pertama yang mengajukan diri bergabung BRICS, diharapkan akan membahas penerimaan anggota baru dalam pertemuan di Rusia bulan depan.
- Presiden Erdogan ingin meningkatkan hubungan Turki dengan Timur dan Barat secara bersamaan, sambil tetap menjadi mediator antara Rusia dan Ukraina.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintah Turki secara resmi mengajukan permohonan untuk bergabung dengan kelompok BRICS. Ajudan Presiden Vladimir Putin untuk urusan luar negeri Yuri Ushakov, mengatakan hal itu pada Rabu (4/9/2024).
BRICS adalah kelompok negara-negara pasar berkembang yang dipimpin oleh Rusia dan China. Kelompok ini juga bisa disebut sebagai pesaing kelompok G7. Turki menjadi anggota NATO pertama yang resmi mengajukan diri bergabung BRICS.
Juru bicara partai penguasa Turki Omer Celik mengatakan, bahwa Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah beberapa kali menyatakan akan jadi anggota aliansi BRICS. Namun dia tidak mengonfirmasi minggu ini bahwa Ankara telah mengajukan permohonan resmi.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.