Pulang dari India, Warga Australia Terancam Denda dan Penjara
Australia khawatir dengan penularan infeksi COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Canberra, IDN Times - Pada hari Jumat (1/5) pemerintah Australia mengeluarkan perintah darurat penanganan pencegahan sebaran COVID-19 yang memburuk di India. Semua warga Australia yang pulang dari India akan terancam penjara.
Penetapan perintah darurat yang akan mempidanakan warganya sendiri tersebut adalah pertama kalinya dari Australia dalam menanggapi pandemik Covid-19.
Saat ini kasus infeksi virus corona di India semakin parah. Banyak negara telah menutup jalur penerbangan dua arah dari India. Demikian juga dengan Australia, mereka membatasi dengan ketat penerbangan dari India untuk mencegah penularan wabah virus corona dari negara Hindustan itu.
1. Warga Australia yang menentang terancam penjara dan denda
Lonjakan drastis infeksi virus corona di India telah membuat negara itu menanggung penderitaan lebih dari 15 juta orang terinfeksi. Sebanyak 212 ribu orang dikabarkan juga telah meninggal dunia. Layanan kremasi untuk membakar jenazah telah kewalahan serta pasokan oksigen semakin langka.
Banyak negara saat ini berbondong-bondong untuk mengirimkan bantuan kepada India.
Karena kondisi serangan virus corona di India yang memburuk, Australia mengeluarkan peraturan darurat bagi siapapun warga Australia yang pulang dari India, dapat terancam penjara atau denda. Aturan itu dikeluarkan pada hari Sabtu (1/5).
Melansir dari laman Al Jazeera, Menteri Kesehatan Australia Greg Hunt mengatakan "siapa pun yang mencoba menentang aturan akan dikenakan denda hingga 66.600 dolar Australia atau setara Rp.746 juta, lima tahun penjara, atau keduanya."
Perintah darurat itu diputuskan oleh pemerintah Australia dengan tidak mudah. Namun, demi integritas kesehatan publik dan sistem karantina Australia, sangat penting membuat fasilitas karantina dikurangi ke tingkat yang dapat dikelola.
Baca Juga: Australia Batalkan Perjanjian Belt and Road dengan Tiongkok
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.