Badai Nalgae Hantam Filipina: 13 Tewas, Lebih dari 5 Ribu Mengungsi
10 orang tewas berasal dari satu kota
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pulau Mindanao, di Filipina selatan, dilanda banjir dan tanah longsor sebagai dampak mendekatnya badai tropis Nalgae pada Jumat (28/10/2022). Sejauh ini korban tewas akibat bencana tersebut mencapai 13 orang.
Warga Filipina menyebut badai tropis itu sebagai Paeng. Kantor pertahanan sipil melaporkan telah mengevakuasi hampir 5 ribu orang dari daerah rawan banjir dan longsor. Badai diperkirakan akan mendarat di Filipina pada Sabtu atau Minggu.
Baca Juga: Mau Batalkan Beli Helikopter Senilai Rp3 T, Filipina Buat Rusia Baper
1. Sepuluh korban tewas berasal dari satu kota
Filipina adalah negara di Asia Tenggara yang kerap dilanda badai topan. Rata-rata sekitar 20 topan menerjang negara itu setiap tahunnya. Saat ini, bagian selatan dari negara tersebut terancam kedatangan badai tropis Nalgae atau Paeng.
Hujan lebat telah mulai terjadi di beberapa wilayah di Pulau Mindanao. Melansir Al Jazeera, sebanyak 10 orang tewas berasal dari kota Datu Blah Sinsuat. Kota tersebut mengalami banjir bandang.
Pasukan penyelamat menemukan tiga mayat lagi di kota yang berdekatan, yakni Datu Odin Sinsuat. Mereka juga sedang menyisir daerah banjir di sekitar Kota Cotabato.
"Kami berharap korban akan berakhir di sana," kata Naguib Sinarimbo, kepala pertahanan sipil daerah setempat.
Baca Juga: 6 ABK WNI yang Terdampar di Filipina Berhasil Dipulangkan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.