AS-Polandia Buat Koalisi untuk Lawan Propaganda Perang Rusia
Untuk mendukung Ukraina menang di perang informasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) dan Polandia, pada Senin (10/6/2024), meluncurkan Ukraine Communications Group (UCG) yang berbasis di Warsawa, sebagai pusat operasi untuk melawan disinformasi Rusia terkait perang Ukraina.
Utusan khusus AS James Rubin mengatakan, UCG akan melibatkan sekitar selusin perwakilan negara Barat untuk memperkuat suara Ukraina dan mengungkap manipulasi informasi Kremlin.
Selain AS dan Polandia, ada 10 negara yang setuju dan berpartisipasi dalam kelompok tersebut. Mereka adalah Ukraina, Kanada, Finlandia, Prancis, Jerman, Italia, Latvia, Lithuania, Polandia, dan Slovenia.
1. Upaya melawan manipulasi informasi Kremlin
UCG fokus mendukung Ukraina melawan agresi Rusia di bidang informasi. UCG bakal mempertemukan negara-negara mitra yang berpikiran sama, untuk mengoordinasikan penyampaian pesan yang akurat mengenai invasi Rusia.
"Perwakilan dari negara-negara peserta akan mulai berkolaborasi secara langsung untuk mendukung kemerdekaan, kedaulatan, dan integritas wilayah Ukraina melalui upaya kolaboratif untuk melawan disinformasi dan mendukung pelaporan berbasis fakta," katanya.
Departemen Luar Negeri AS menyebut Kremlin berulang kali menggunakan kebohongan dan manipulasi untuk memberi dalih palsu atas invasi, mengaburkan tujuan perang, dan berupaya memecah solidaritas dunia terhadap rakyat Ukraina.
Baca Juga: Hindari Serangan Rusia, Ukraina Akan Simpan Jet F-16 di Luar Negeri
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.