Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times - Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shaun berkunjung ke kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Dalam kunjungannya, Zuhair meminta kepada dunia agar memperhatikan kemerdekaan Palestina.
"Palestina meminta perhatian dunia terhadap situasi yang sedang berlangsung. Israel tidak menunjukkan perubahan atau inisiatif untuk perdamaian," ujar Zuhair di kantor PBNU, Jakarta, Senin (5/8/2024).
Baca Juga: Pansus PKB: PBNU Akan Tanggapi Pelaporan Lukman Edy ke Bareskrim
1. Palestina siap berdamai dengan Israel
Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf menerima Duta Besar Palestina, Zuhair Al-Shun di kantor PBNU (IDN Times/Ilman Nafi'an) Menurutnya, Presiden Palestina, Mahmud Abbas juga sudah siap bernegosiasi dengan Israel untuk menyelesaikan konflik.
"Kami siap untuk perdamaian, Presiden Mahmud Abbas telah jelas menyatakannya sampai sekarang dan siap untuk bernegosiasi dengan Netanyahu untuk mengakhiri konflik dan perang ini," ucap dia.
Dalam kesempatan itu, Zuhair meminta kepada dunia internasional untuk memperhatikan hak-hak warga Palestina.
Baca Juga: Tahanan Palestina di Israel Alami Penyiksaan dan Diserang Penyakit
2. PBNU percaya kepada sistem internasional
Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf menerima Duta Besar Palestina, Zuhair Al-Shun di kantor PBNU (IDN Times/Ilman Nafi'an) Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf, menegaskan, dunia internasional juga mendukung kemerdekaan Palestina. Menurutnya, akan ada rencana kerja bersifat multilateral. Tujuannya, membentuk kerja sama internasional dengan melibatkan lebih dari tiga negara untuk menyuarakan kemerdekaan Palestina.
"Kami percaya kepada sistem internasional, karena sistem internasional inilah satu-satunya yang kita punya untuk memelihara stabilitas relatif dari dinamika global saat ini," kata Yahya.
Baca Juga: Sekjen PKB Tak Penuhi Undangan PBNU, Pansus Akan Sowan ke Ma'ruf Amin